Pengamat ekonomi mengatakan , masih ada kemungkinan bagi RBNZ untuk memangkas suku bunga acuan pada tahun ini, jika wabah virus korona membebani pertumbuhan, seperti yang dikwatirkan Departemen Keuangan Selandia Baru.
Bank Sentral Selandia Baru (RBNZ) telah mengejutkan pasar dengan pemotongan tingkat suku bunga sebesar 50 basis poin pada Agustus 2019, tahun lalu dan mempertahankan suku bunga acuan tidak berubah pada rekor terendah 1% sampai dengan saat ini. Harapan untuk pelonggaran tambahan pada bulan Februari turun tajam selama dua bulan terakhir, berkat keputusan mengejutkan bank sentral untuk mempertahankan suku bunga stabil di bulan November dan juga disebabkan oleh meredahnya tensi perdagangan AS-Cina.
Inflasi Selandia Baru melampaui ekspektasi pada Q4 karena kenaikan biaya bahan bakar, sewa dan harga tiket. Harga konsumen naik 0,5% pada kuartal Desember dan 1,9%. Hasil Q4 jauh melampau perkiraan Bank Sentral yang hanya mematok 0,2% pada pernyataan kebijakan moneter terakhirnya. Kenaikan ini disebabkan biaya transportasi, yang naik 2,1% pada kuartal tersebut, sebagian besar didorong oleh kenaikan musiman pada harga tiket internasional.
Inflasi telah meningkat secara konsisten dan sekarang berada sedikit di bawah titik tengah 2% dari kisaran target RBNZ 1-3%. Bank sentral telah mengadopsi mandat ganda menjaga inflasi jangka menengah antara kisaran target dan mendukung lapangan kerja berkelanjutan maksimum.Tingkat uang tunai resmi (OCR) tidak berubah pada rekor rendah 1,0% pada pertemuan terakhir pada bulan November. Pertemuan kebijakan moneter RBNZ berikutnya adalah pada 12 Februari. Mungkin tidak ada kejutan berarti dan suku bunga akan bertahan tetap diposisi semula, kecuali guncangan global, virus korona masih membebani kekwatiran mendatang.
Data Pekerjaan dan Pengangguran
Besok akan dilaporkan data ekonomi perubahan data pekerjaan-Employment change dan tingkat pengangguran-unemployment change. Data ini akan menjadi indikator penting dari penciptaan lapangan kerja yang akan mempengaruhi langsung bagi pengeluaran konsumen, sebagai pengerak kegiatan ekonomi utama. Pasar mengharapkan perubahan pekerjaan akan naik sebesar 0,3% dan tingkat pengangguran tetap pada tingkat yang sama yaitu 4,2%. Jika tingkat aktual perubahan pekerjaan lebih tinggi dan tingkat pengangguran lebih rendah dari perkiraan, kemungkinan kiwi akan menguat begitu juga sebaliknya.
NZDUSD – Total penurunan pada bulan Januari sampai dengan hari ini sebesar -4,3%. Sekarang harga tertahan pada level breakout neckline terdahulu. Tingkat koreksi sekitar 50.0%FR lebih. RSI menunjukan oversold pada level 30 dan MACD belum ada konfirmasi sinyal beli. Kedudukan harga masih berada di bawah rata-rata bergerak 200 hari. Dari penampakan candle bulanan, harga mengisi range transaksi bulan Desember dan harga masih berada dalam kisaran tersebut. NZDUSD, H4.
Penampakan periode 4 jam sementara 2 hari ini sampai sesi Eropa masih berkonsolidasi dalam range sempit dengan munculnya narrow candle, RSI menyelam pada level oversold selama minggu lalu, meskipun MACD memberikan sinyal beli namun terlihat lemah dan belum ada validasi dari price action. Perlu ada gerakan momentum untuk mengerakan harga dan kemungkinan 2 laporan data ekonomi akan menjadi motor bagi kiwi. Tingkat tahanan dan dukungan dalam angka yang perlu diperhatikan adalah level psikologi 0,6500 dan 0,6575 dengan dukungan support 0,6425 dan 0,6375.
Ady Phangestu
Analis – hfindonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan merupakan riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak bermuatan atau harus dianggap memuat saran investasi atau rekomendasi investasi atau permintaan untuk maksud pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dengan reputasi yang baik dan segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna mengakui bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.