Upaya kolosal global untuk mengendalikan virus dan kebijakan bersejarah oleh pembuat kebijakan fiskal dan moneter untuk menyelamatkan ekonomi global diperkirakan akan terus mendominasi minggu depan. Fokus minggu ini masih berkisar pada respon global terhadap pandemi, bersama dengan kebijakan yang diambil bukan hanya memerangi penyebaran virus saja, tetapi juga untuk menenangkan pasar dan mengatasi resesi yang ditakuti. Bank-bank sentral telah menyatakan siap melakukan apapun yang diperlukan. Data ekonomi kemungkinan besar tidak banyak berpengaruh.
Selasa – 24 Maret 2020
- PMI Markit Komposit (EUR, GMT 08: 30-09: 00) – Kedua data dari PMI manufaktur dan layanan Maret diperkirakan turun, meninggalkan komposit di 51,0, turun dari 51,6 pada rilis awal untuk Maret. Sementara itu di Jerman, PMI Manufaktur diperkirakan turun menjadi 40 dari 48.0.
- PMI AS (USD, GMT 13:45) – PMI Manufaktur diperkirakan menurun menjadi 50,0 pada bulan Maret, dibandingkan dengan 50,7 pada bulan Februari, sedangkan PMI Layanan diperkirakan melambat menjadi 48,8.
- Penjualan Rumah Baru (USD, GMT 14:00) – Kami memperkirakan penurunan -4,5% untuk penjualan rumah baru ke kecepatan 730k, setelah naik ke tingkat 764k pada Januari yang melampaui level tertinggi 12 tahun. Semua statistik penjualan rumah dipercepat hingga 2019, dan kami berharap kebangkitan ini akan meluas hingga Q1. Data transaksi perumahan di Q2 berhadapan dengan COVID-19.
Rabu – 25 Maret 2020
- Keputusan dan Pernyataan Suku Bunga (NZD, GMT 01:00) – Pertemuan RBNZ selanjutnya pada 25 Maret. RBNZ mempertahankan suku bunga stabil pada pertemuan terakhir dan mengisyaratkan bahwa dalam skenario sentral tidak akan ada pelonggaran tambahan tahun ini, meskipun wabah virus. Namun, penurunan suku bunga oleh RBA dan Fed telah meningkatkan tekanan pada bank untuk memotong suku bunga. Kami berharap pemotongan 25 bp menjadi 0,75% bulan ini dari pengaturan 1,00% saat ini.
- German IFO (EUR, GMT 09:00) – Indeks Sentimen Bisnis Jerman yang dirilis oleh CESifo Group diawasi dengan ketat sebagai indikator awal dari kondisi saat ini dan ekspektasi bisnis di Jerman. Angka bulan Maret diharapkan stabil.
- Indeks Harga Konsumen (GBP, GMT 09:30) – Harga diperkirakan menurun pada bulan Februari, dengan inflasi keseluruhan diperkirakan akan berada pada 1,7% y / y, dan inti pada 1,5% dari 1,6% y / y bulan lalu.
- Durable Goods (USD, GMT 12:30) – Pesanan Durable Goods Februari, diperkirakan akan turun menjadi -0,9%, mengikuti penurunan Januari -0,2%.
Kamis – 26 Maret 2020
- Keputusan Suku Bunga dan Voting MPC (GBP, GMT 12:00) – BoE hanya akan bertemu minggu depan, tetapi setelah konferensi darurat hari ini memutuskan untuk memotong suku bunga bank sebesar 15 bp ke rekor terendah hanya 0,10%. Pada saat yang sama bank mengumumkan bahwa mereka akan meningkatkan kepemilikan obligasi pemerintah Inggris dan obligasi korporasi kelas investasi non-finansial sterling sebesar GBP 200 miliar hingga total GBP 645 miliar. Program ini akan memungkinkan BoE untuk mencetak uang dan menggunakannya untuk meminjamkan langsung ke perusahaan besar yang menerbitkan obligasi jangka pendek. Fasilitas akan mulai beroperasi awal minggu depan dan BoE akan diberi ganti rugi oleh pemerintah untuk risiko pinjaman ini
- GDP Final AS (USD, GMT 12:30) – Rilis final tingkat pertumbuhan GDP Q4 2019 diharapkan akan melihat aktivitas ekonomi ekonomi terbesar dunia itu telah tumbuh sebesar 2,2% dari 2,1%. Gain Q4 diterjemahkan menjadi kenaikan 2,3% Q4 / Q4 2019 yang hanya sedikit menggarisbawahi kenaikan 2,5% Q4 / Q4 di 2018, karena hanya ada sedikit pelambatan hingga 2019.
- Tokyo CPI (JPY, GMT 23:30) – Indikator utama inflasi negara diperkirakan akan tetap di 0,6% y / y di bulan Maret.
Jumat – 27 Maret 2020
- Penghasilan Pribadi AS (USD, GMT 12:30) – Penghasilan Pribadi diperkirakan telah tumbuh sebesar 0,3% m / m di Februari, setelah kenaikan 0,6% di Januari, di samping kenaikan 0,3% dalam konsumsi yang mengikuti kenaikan 0,2% di Januari .
- Indeks Sentimen Konsumen Michigan (USD, GMT 14:00) – Pembacaan sentimen Maret Michigan diperkirakan pada 95,0, dari 95,9 dalam survei awal Maret dari University of Michigan.
Click here to access the Economic Calendar
Andria Pichidi
Market Analyst
Disclaimer: Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan merupakan riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak bermuatan atau harus dianggap memuat saran investasi atau rekomendasi investasi atau permintaan untuk maksud pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dengan reputasi yang baik dan segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna mengakui bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.
