Menjelang Pertemuan RBNZ Mei 2020

OCR RBNZ

Posisi suku bunga Selandia Baru saat ini berada pada angka 0,25%. Dalam pertemuan bulan Mei pada hari Rabu ini, kemungkinan belum ada pergeseran angka. Mengingat prospek pemulihan ekonomi yang butuh waktu dan proses, kemungkinan pembuat kebijakan akan mempertahankan nada dovish dan menyarankan langkah-langkah stimulus lanjutan. Ekspansi QE kemungkinan merupakan sebuah  langkah pilihan. Cuman, belum diketahui apakah akan diumumkan bulan ini atau bulan depan. Kebijakan fiskal  adalah faktor penentu yang penting untuk keputusan RBNZ. Disinyalir bank sentral juga akan memangkas pertumbuhan GDP dan proyeksi inflasi untuk tahun ini.  Di sisi moneter, tingkat kebijakan suku bunga telah diturunkan ke level terendah yang belum pernah terjadi sebelumnya. Meskipun RBNZ tidak mengesampingkan kemungkinan suku bunga negatif. RBNZ memangkas suku bunga kebijakan, -75 bps, ke rekor terendah 0,25% di bulan Maret. Selain itu, bank sentral juga memulai QE, di bawah program Pembelian Aset Skala Besar (LSAP) dan Badan Pendanaan Pemerintah Daerah (LGFA), masing-masing  senilai NZ $ 30 miliar dan NZ $ 3 miliar, dari obligasi Pemerintah Selandia Baru selama 12 bulan ke depan melintasi kurva imbal hasil, karena kondisi keuangan telah diperketat  selama beberapa minggu terakhir.

Penguncian lebih awal yang dilakukan sekitar tanggal 26 Maret, tidak memberikan pengaruh besar terhadap ekonomi Selandia Baru, pada Q1. Namun, dampak pandemi jelas terlihat pada Q2, menyusul sebagian besar data yang mulai memprihatinkan. Kendati demikian, PM J.Ardern baru saja mengumumkan bahwa tingkat siaga akan diturunkan ke level 2 dari level 3 di tengah stabilisasi wabah korona. Pada hari Kamis, bioskop, toko ritel, taman bermain, gimnasium, pusat perbelanjaan dan tempat-tempat komunitas dapat melanjutkan operasi tetapi jarak sosial harus dipertahankan. Sekolah akan tetap ditutup hingga Senin depan, sementara bar yang terutama menyajikan alkohol akan ditutup hingga 21 Mei. Meskipun penguncian secara bertahap dicabut, jarak sosial dan langkah-langkah kebersihan yang ketat akan tetap dilakukan untuk jangka waktu yang lama.

Tingkat pengangguran meningkat +0,2 poin persentase menjadi 4,2% di Q1’20. Pertumbuhan gaji meningkat menjadi 0,7%, dari 0% di Q4’19. Tingkat partisipasi juga menambahkan 0,3 poin persentase menjadi 70,4%. Meskipun pasar kerja tampak tangguh, biaya tenaga kerja melemah, hanya meningkat + 0,3% q / q, dibandingkan dengan konsensus + 0,4% dan + 0,6% di 4Q’19. Inflasi melaju ke + 2.5% y / y di 1Q’20, dari + 1.9% di kuartal sebelumnya. Ini juga mengalahkan konsensus + 2,1%. Namun, prospeknya tidak cerah. Ekspektasi inflasi turun menjadi + 1,24% untuk Q2’20, dari + 1,93% pada kuartal sebelumnya.

FX-NZDUSD

Pasangan ini diperdagangkan dalam lorong naik sejak akhir bulan Maret. Penurunan bulan Maret telah direcovery selama bulan April. Dan saat ini harga bergerak dalam kisaran 0.6000 – 0.6150, dengan bias kecenderungan pada tren besar adalah Bearish. Pada periode harian, terlihat harga telah menyentuh garis descending trendline dan rata-rata bergerak harga juga masih berada di bawah MA 200 dan 120 hari. Namun indikasi teknis RSI telah menjalar di atas level 50 untuk beberapa waktu lamanya dan MACD  mengimbangi dengan kenaikan histogram yang tipis di atas garis netral.

Sedangkan pada periode 4 jam, MA 200 menjadi support dinamis sejauh ini, dan pembentukan pola turun belum terlihat sejauh ini. Namun pergerakan ke bawah yang mampu melewati support terdekat 0,5994 akan menargetkan harga rendah lanjutan di 0,5909. Untuk upside, resistance 0,6155 bahkan harga tinggi bulan April 0,6175 yang mampu dilalui akan mengantar harga pada bias bullish lanjutan.

Ady Phangestu

Analyst – hfindonesia

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.