Dalam perkiraan terakhir bulan Oktober, BoJ memperkirakan pertumbuhan ekonomi sebesar 3,6% pada tahun fiskal yang akan dimulai pada bulan April 2021 mendatang.
Proyeksi ekonomi terbaru BoJ dijadwalkan untuk dirilis minggu depan, dan kemungkinan BOJ menurunkan proyeksi fiskal saat ini dari kontraksi 5,5% ditengah krisis virus korona yang sedang berlangsung. Kontraksi yang lebih dalam tahun fiskal saat ini kemungkinan besar didorong oleh konsumsi domestik yang lemah. Keadaan darurat yang diumumkan oleh pemerintah dalam upaya untuk mengekang penyebaran pandemi diperkirakan akan merugikan perekonomian dimana konsumen cenderung berhati-hati dalam pengaturan pengeluaran mereka. Pejabat BOJ telah menyatakan kekhawatiran tentang peluncuran lebih banyak stimulus karena dapat mengimbangi pembatasan pemerintah untuk menahan gelombang pandemi terbaru.
Dalam catatan, bank telah melonggarkan kebijakan moneter dua kali pada tahun y.l, untuk meredam pukulan pandemi terhadap ekonomi Jepang, dengan fasilitas pinjaman baru yang bertujuan untuk menyalurkan dana ke perusahaan yang kekurangan uang melalui lembaga keuangan. Namun pinjaman oleh perusahaan yang kekurangan uang telah mencapai puncaknya, keputusan pemerintah untuk memberlakukan keadaan darurat baru untuk mencegah penyebaran virus telah mengaburkan prospek ekonomi. Sementara itu, patokan saham Jepang naik tipis mendekati level tertinggi baru dalam tiga dekade pada hari Rabu, dan pada sesi Asia pagi hari ini, JPN225 melonjak 0,81 % pada saat artikel ini ditulis. Sedangkan USDJPY masih mempertahankan kenaikan minggu lalu, setelah terkoreksi 50%FR. Namun secara keseluruhan, tren USDJPY masih dalam lorong turun dan di bawah EMA 200 hari. Penurunan lanjutan diperkirakan akan berlanjut, selama garis atas lorong channel turun dan EMA 200 sebagai resistance dinamis tidak ditembus.
Pasangan ini telah diperdagangankan dalam kondisi choppy tren turun yang penuh dengan whipsaw sejak 30 minggu terakhir. Level kunci utama pada tingkat dasar 100.00 masih akan menjadi barrier penting selama 7 tahun terakhir. Pada sisi atas, penembusan resistance 104,75 akan memproyeksikan kenaikan intraday jangka pendek untuk 105.00-105.62
Klik di sini untuk mengakses Kalender Ekonomi HotForex
Ady Phangestu
Analyst – hfindonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.