AbbVie Inc. (ABBV) akan menyampaikan laporan pendapatan untuk Q420 pada 3 February 2021, sebelum pembukaan pasar. Perusahaan publik asal Amerika Serikat ini bergerak di industri farmasi, bertempat di North Chicago, Illinois. Dampak pandemi memang dirasakan lebih banyak menguntungkan bisnis yang bergerak pada sektor kesehatan dan perawatan. Dengan produk pada segmen Imunologi, Onkologi, Imbruvica, Venclexta, Segmen Estetika, Segmen Neuroscience, Botox Therapeutics, etc yang memberi kontribusi pendapatan pada kuartar sebelumnya, diperkirakan masih akan memberikan sumbangsi besar pada laporan pendapatan kali ini.
Dalam laporan pendapatan sebelumnya di kuartal ke_tiga, AbbVie mengumumkan hasil pendapatan dengan EPS sebesar $ 2,83 untuk Q320, melampaui perkiraan konsensus sebesar $ 2,75. Nilai pendapatan Q320 sebesar $ 12,88 miliar vs perkiraan konsensus sebesar $ 12,71 miliar. Pendapatan kuartalannya naik 51,9% dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun lalu. AbbVie telah menghasilkan laba per saham $ 8,94 selama setahun terakhir dan saat ini memiliki rasio harga-pendapatan 21,5. Source : ABBV
Zacks Investment Research, memberi perkiraan EPS untuk kuartal ke_empat tahun 2020 sebesar $ 2,85. EPS yang dilaporkan untuk kuartal yang sama tahun lalu adalah $ 2,21.
D1 – Harga Saham AbbVie awal bulan Januari 2021 mencatat kenaikan sebesar 6,27%, namun ditutup melemah di akhir bulan sebesar 9.5%. Harga puncak 113,38 yang terbentuk pada Januari 2021, merupakan harga tinggi baru 3 tahun, dimana harga puncak yang lebih tinggi terbentuk pada tahun 2018 di harga 125,79. Pada harga pembukaan hari ini, juga masih terlihat melemah mendekati support 101.51 yang sebelumnya merupakan level resistance. Harga masih bergerak dalam channel naik, namun pergerakan beberapa hari terakhir memberikan indikasi penurunan momentum. Hal ini terlihat dari harga yang bergerak di bawah rata-rata 50 hari (orange) dan divergensi AO terlihat jelas. Untuk saat ini harga memasuki level penting, yaitu level keseimbangan antara resistance masa lalu dan support saat ini. Penembusan level support 101.51 akan membawa penurunan pada tingkat level retracement di 50.0% dekat EMA 200 hari. Selama dukungan support bertahan, bias akan kembali positif untuk 106,12 dan puncak harga 113,38.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Analyst – HF Indonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.