Treasuries masih menjadi kisah bulan ini, karena risiko inflasi ada di benak setiap investor. Meskipun sentimen mendapat dorongan dari kesepakatan plafon utang AS dan untuk saat ini tampaknya masalah properti China dan tindakan keras peraturan Beijing diabaikan, kekhawatiran inflasi, potensi penurunan QE ke depan, teknis dan munculnya pasokan lelang obligasi 3, 10 dan 30 tahun minggu depan membuat Treasuries turun dengan curam. Semua faktor ini menjadi katalis utama menjelang minggu baru. Namun, fundamental akan terus mendominasi volatilitas karena minggu yang sibuk akan dimulai dengan indikator utama seperti Tenaga Kerja, Inflasi, Penjualan Ritel dan PDB dari beberapa ekonomi terbesar di dunia.
Perhatikan peristiwa penting dalam beberapa hari mendatang di publikasi mingguan kami seperti biasa.
Senin – 11 Oktober 2021
- Kanada – Hari Thanksgiving
Selasa – 12 Oktober 2021
- Employment change & ILO rate (GBP, GMT 06:00)– Penghasilan Inggris dengan angka yang tidak termasuk bonus diperkirakan akan tetap konstan di 8,2% (3 Bulan/tahun) sementara angka yang disertakan, diperkirakan akan turun sedikit menjadi 8,2% (3 Mo/y) dalam tiga bulan sampai Agustus. Tingkat pengangguran ILO Inggris bulan Agustus diperkirakan akan bertahan di 4,6%.
- Economic Sentiment (EUR, GMT 09:00) –– Sentimen ekonomi ZEW Jerman Oktober terlihat turun di 25,8 dari 26,5.
Rabu – 13 Oktober 2021
- Trade Balance (CNY, GMT 03:00)– Neraca Perdagangan September untuk ekspor dan impor kemungkinan akan menunjukkan penurunan kembali ke 51,05 miliar USD dari 58,34 miliar di bulan Agustus.
- Harmonized Index of Consumer Prices (EUR, GMT 06:00) – Inflasi HICP Jerman akhir untuk bulan September diperkirakan akan melambat menjadi 3,4% y/y dari 4,1% y/y.
- Industrial and Manufacturing Production (GBP, GMT 06:00) Produksi Industri dan Manufaktur diperkirakan turun dari bulan lalu, dengan keduanya memberikan pertumbuhan masing-masing sebesar 0,4% m/m dan 0,1% m/m di bulan Agustus.
- Consumer Price Index (USD, GMT 12:30) – CPI diperkirakan akan menghadirkan kenaikan September sebesar 0,3% untuk headline dan 0,2% untuk inti, menyusul kenaikan Agustus sebesar 0,3% untuk headline dan 0,1% untuk inti. Harga bensin CPI terlihat siap untuk naik 1,5% pada bulan September. Angka September seperti yang diperkirakan akan menghasilkan kenaikan headline 5,2% y/y, mengikuti kecepatan 5,3% pada Agustus dan tertinggi 13 tahun 5,4% pada Juni dan Juli. Harga inti akan menunjukkan kenaikan 4,0% y/y, stabil dari Agustus, versus tertinggi 29-tahun 4,5% pada bulan Juni.
- FOMC Meeting Minutes (USD, GMT 18:00)- Risalah FOMC akan memberikan panduan lebih lanjut untuk tahun 2021.
Kamis – 14 Oktober 2021
- Employment and Unemployment Rate (AUD, GMT 00:30) – Pasar pekerjaan Australia diperkirakan akan menunjukkan laporan ketenagakerjaan yang negatif, dengan hilangnya 90 ribu pekerjaan pada September setelah kehilangan 146,3 ribu pekerjaan besar-besaran pada Agustus. Pengangguran diantisipasi untuk berdetak hingga 4,9% dari 4,5% pada Agustus.
- Consumer Price Index (CNY, GMT 01:30) –CPI China bulan September diperkirakan akan tumbuh sebesar 0,3% m/m sementara headline akan naik menjadi 0,9% dari 0,8%.
- Producer Price Index (USD, GMT 12:30) – PPI utama bulan September diperkirakan sebesar 0,3% dengan kenaikan harga inti 0,5%, mengikuti kenaikan masing-masing sebesar 0,7% dan 0,6% pada bulan Agustus. Pembacaan seperti yang diharapkan akan menghasilkan metrik PPI headline y/y bertahan pada pembacaan 8,3% Agustus, meninggalkan tertinggi keenam berturut-turut sepanjang masa. Kenaikan PPI besar-besaran sejak awal 2021 melebihi tren naik dalam headline dan data CPI inti, dan kedua set kenaikan mengejar kenaikan besar dalam ukuran harga perdagangan, di samping kendala pasokan yang sedang berlangsung yang telah memberikan dorongan kuat untuk indeks inflasi.
Jumat – 15 Oktober 2021
- Retail Sales (USD, GMT 12:30) – Penjualan Ritel September diantisipasi pada penurunan utama -0,3% dengan kenaikan 0,2% di luar mobil, mengikuti kenaikan masing-masing Agustus sebesar 0,7% dan 1,8%, dengan pukulan dari penurunan penjualan kendaraan dan pelepasan lanjutan dari peningkatan dari stimulus Q1.
- Michigan Index (USD, GMT 14:00)– Sentimen Michigan dapat dikonfirmasi di 74,0 setelah sentimen konsumen naik menjadi 72,8 pada cetakan akhir September, naik dari pendahuluan 71,0 dari survei University of Michigan, dan pulih 2,5 poin dari – 10,9 poin menyelam ke 70,3 pada bulan Agustus. Namun, indeks masih turun dari siklus tertinggi 88,3 dari April. Judulnya mendekati puncak sepanjang masa 101,0 pada Februari 2020.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Andria Pichidi
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.
