Pasar kini tengah berdebar-debar menunggu hasil pertemuan kebijakan FOMC November yang akan diumumkan subuh dini hari. Fokusnya saat ini adalah pada dampak kebijakan FED terhadap USD dan mata uang utama dunia lainnya. Dengan tingkat inflasi yang tinggi saat ini, namun tingkat PDB yang sedikit melemah pekan lalu memberikan tekanan pada Fed, situasi ekonomi AS saat ini membaik tetapi sekarang menghadapi tekanan kekurangan pasokan dan risiko pemulihan yang rapuh. Pasar melihat FED bergabung dengan bank sentral utama lainnya yang mulai merevisi kebijakan mereka setelah pemulihan ekonomi pasca-Covid-19 seperti BoC mengakhiri program QE, atau RBNZ menaikkan suku bunga atau RBA kemarin mengumumkan mereka mengakhiri upaya untuk mengendalikan kurva hasil (yield curve).
Fokus utama malam ini adalah pada beberapa poin penting dalam pengumuman FOMC. Pertama, berapa nilai ukuran awal program Tapering oleh FED dan berapa lama program Tapering akan berjalan? Berdasarkan proyeksi pasar dan pernyataan Ketua FED Jerome Powell pada pertemuan FOMC terakhir, program Tapering diperkirakan akan diumumkan sebesar $15-$20 miliar per bulan. Jika pengumuman tersebut sesuai dengan ekspektasi pasar, maka program Tapering diperkirakan akan berakhir pada pertengahan 2022. Keputusan ini dipandang sebagai keputusan Hawkish oleh pasar. Pertanyaan kedua adalah apakah Powell akan berbicara tentang kenaikan suku bunga? Dalam pertemuan ini, ramalan ekonomi tidak akan dipublikasikan melainkan hanya akan diumumkan pada pertemuan FOMC pada bulan Desember (dot-plot diterbitkan pada bulan Maret, Juni, September, Desember). Sehingga pasar akan melihat adanya indikasi dari pidato Powell mengenai kemungkinan kenaikan suku bunga pada 2022. Untuk saat ini, Powell terlihat berusaha menangkal spekulasi kenaikan suku bunga dalam waktu dekat dengan menegaskan bahwa program Tapering tidak mempengaruhi kebijakan The Fed mengenai perkiraan kenaikan suku bunga. Jika Powell tetap dovish seperti dalam pernyataannya sebelumnya, diperkirakan akan berdampak kecil pada USD.
Investor sekarang mengambil sikap menunggu dan melihat kejadian di pasar, hal ini mengakibatkan USD menjadi relatif lemah di awal minggu dan diperkirakan akan tetap demikian sampai pengumuman FOMC. EURUSD saat ini diperdagangkan di bawah 1,1600, dengan terendah Oktober di 1,1522 sebagai support terdekat. Resistensi terdekat adalah di tertinggi November di 1,1692 dengan penembusannya kemungkinan akan memungkinkan EURUSD untuk menguji level retracement Fibonacci 61,8% di 1,1760. Dengan tertinggi September di 1,1908 menjadi resistance terakhir, jika EURUSD terus menguat. EURUSD saat ini terlihat diperdagangkan datar antara 1.1500-1.1700 di bulan November setelah mencatat penurunan sepanjang September-Oktober dan diharapkan keputusan FOMC nanti akan memberikan katalis untuk pergerakan EURUSD berikutnya.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Tunku Ishak Al-Irsyad
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.