Raksasa ritel internasional Walmart, perusahaan AS yang menjalankan jaringan departement store kembali dijadwalkan untuk melaporkan hasil fiskal kuartal ke_tiga pada hari Selasa, 16 November sebelum pembukaan pasar. Pada November 2021 Walmart memiliki kapitalisasi pasar sebesar $412,02 miliar, menjadikannya sebagai perusahaan paling berharga ke-18 di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar. Yang dimaksud kapitalisasi pasar adalah total nilai pasar dari saham beredar perusahaan publik dan biasanya digunakan untuk mengukur berapa nilai perusahaan. Sementara pengecer lain dirugikan oleh toko yang tutup dan ekonomi yang melemah selama pandemi, Walmart mendapat manfaat dari menjual barang-barang penting seperti makanan dan memiliki operasi online yang kuat.
Dalam laporan kuartal ke_dua, Walmart telah mendapat manfaat dari meningkatnya permintaan untuk barang-barang penting di tengah konsumsi rumah tangga yang lebih tinggi yang disebabkan oleh pandemi. Tren tinggal di rumah yang meningkat juga mendorong peningkatan penjualan e-commerce. Bisnis e-commerce Walmart dan penetrasi omnichannel telah tumbuh lebih banyak di tengah jarak sosial yang disebabkan oleh pandemi. Dalam laporan Q2’2021 total pendapatan perusahaan mencapai $141,0 miliar, naik 2,4%, dipengaruhi secara negatif oleh sekitar $8,9 miliar terkait divestasi. Penjualan perusahaan Walmart tumbuh 5,2%. GAAP EPS Q2 FY22 sebesar $1,52; Menyesuaikan EPS2,5 dari $1,78. Sumber pendapatan berasal dari penjualan e_commerce +6% (103% dalam dua tahun). Penjualan perusahaan Sam’s Club yang meningkat +7,7%, pendapatan keanggotaan +12,2% dengan jumlah anggota mencapai angka tertinggi sepanjang masa, pendapatan operasional konsolidasi + 21,4%, dengan kekuatan di seluruh perusahaan.
Untuk laporan kuartal ke_tiga, diperkirakan saham perusahaan ini akan diperdagangkan lebih tinggi pada kemungkinan kenaikan pendapatan yang didorong oleh pertumbuhan di semua segmen pelaporan: Walmart A.S, Walmart International dan Sam’s Club.
- Berdasarkan 24 analis, Tipranks memberi rating “kuat beli” pada saham perusahaan ini dengan proyeksi mencapai $171,46 atau 16.04% dari harga saat ini.
- Perkiraan Konsensus Zacks untuk pendapatan dipatok pada $135,3 miliar, menunjukkan kenaikan 0,4% dari angka yang dilaporkan pada kuartal tahun sebelumnya. Untuk pendapatan $ 1,39 per saham, yang menunjukkan kenaikan 3,7% dari angka yang dilaporkan pada periode tahun sebelumnya. Rating#3 (hold) dan Earnings ESP sebesar +1,97%.
Secara teknis, harga saham #Walmart mengalami pertumbuhan yang kuat pada bulan Oktober sebesar +7,2% dan pada bulan November cenderung mendatar dengan penurunan sebesar -1.01%. Harga aset telah mencatatkan puncak bersejarah pada November 2020, tepat setahun yang lalu di harga 153,38. Meskipun, setelah koreksi mencapai harga rendah 126,28 pada bulan Maret lalu, harga aset kembali mendaki dengan mencatatkan 2 buah puncak baru di harga yang lebih rendah di 152,55 pada bulan Agustus dan yang terakhir 151,91 pada bulan ini. Harga aset seperti kehilangan momentum reli untuk sementara waktu dalam 2 pekan ini, menjelang laporan pendapatan Q3 2021. Hal ini terlihat dari bias divergence dari puncak ke_dua dan ke_tiga. Perpotongan garis sinyal MACD memberi isyarat akan kemungkinan koreksi pada harga aset, dengan target penurunan terdekat pada level retracement 38,2% di sekitar 145,33 atau di dekat EMA 50 hari, dengan pergerakan lanjutan ke level retracement 50.0%(143,26), tentunya setelah menembus minor support 147,19. Penurunan harga aset kemungkinan cenderung dikarenakan aksi penarikan, untuk mendapatkan harga aset yang lebih murah untuk dibeli.
Pada sisi positif, selama aset bertahan di atas harga pembukaan bulan Januari 2021 (144,19) mungkin kita masih akan menyaksikan pertumbuhan harga bulan November dan Desember karena belanja liburan Natal dan Tahun Baru. Pergerakan harga di atas, puncak 153,38 akan mengkonfirmasi lanjutan rebound 134,59 dengan proyeksi harga di sekitar 160,88 (dari penarikan FE 126,28-152,55 dan 134,69). Selama resistance puncak 153,38 bertahan, kemungkinan konsolidasi dan koreksi akan berlaku untuk sementara waktu.
Secara keseluruhan, harga aset masih berada di jalur bullish, meskipun terdapat beban resiko kemacetan pasokan dan kenaikan inflasi, namun permintaan pada dasarnya tetap tinggi. Saham mungkin bergerak lebih tinggi, jika angka-angka penting ini melampaui ekspektasi dalam laporan pendapatan. Di sisi lain, jika meleset, kemungkinan bergerak lebih rendah.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.