Dolar AS menguat tajam, setelah komentar hawkish yang mengejutkan dari Ketua Fed Jerome Powell. Dalam dengar pendapat dengan Komite Perbankan Senat, dia mengatakan, bahwa saat ini ekonomi sangat kuat dan tekanan inflasi lebih tinggi sehingga pantas mempertimbangkan untuk mengakhiri pembelian aset, mungkin beberapa bulan lebih cepat. Masalah ini akan di bahas dalam pertemuan mendatang, harap Powell.
EURUSD anjlok di tengah berita, namun memulihkan ½ penurunan berselang 2 jam, kembali ke posisi pembukaan hari Senin. CPI Zona Euro meningkat menjadi 4,9% yoy di bulan November, naik dari 4,1% yoy, berada jauh di atas ekspektasi 4,4% yoy. Ini merupakan rekor level tertinggi dalam 25 tahun sejarah serial ini. CPI inti meningkat menjadi 2,6% yoy, naik dari 2,0% yoy, di atas ekspektasi 2,3% yoy. Dilihat dari komponen utama inflasi, energi diperkirakan memiliki tingkat tahunan tertinggi, diikuti oleh jasa, barang industri non-energi dan makanan, alkohol & tembakau.
GBPUSD anjlok cukup parah hingga ke harga pembukaan bulan January 2020 dan berada dalam tekanan jual, setelah dalam beberapa pekan tidak memperlihatkan dorongan beli ditengah ekspektasi kenaikan suku bunga dari BoE yang kembali ke sudut ruangan, apalagi ditambah munculnya wabah baru Omicron.
Sementara itu, Kanada mencatatkan pertumbuhan 0,1% m/m pada bulan September, sesuai dengan ekspektasi. Informasi awal menunjukkan bahwa GDP riil rebound pada bulan Oktober, naik 0,8% dengan peningkatan di sebagian besar sektor. CAD kembali mendapat tekanan disamping Dolar AS yang lebih kuat, juga harga minyak yang kembali anjlok.
USOil berjangka turun lebih dari 7% pada hari Selasa dan diperdagangkan di kisaran $65,00 setelah ketidakpastian yang diciptakan oleh strain coronavirus Omicron yang terus mempengaruhi pasar global dan ekspektasi permintaan minyak. Kemarin, penasihat energi pemerintah AS Amos Hochstein mengungkapkan bahwa Washington siap untuk melepaskan lebih banyak minyak dari Cadangan Minyak Strategis (SPR) jika diperlukan.
Pedagang akan menunggu laporan terbaru tentang tingkat persediaan minyak mentah Amerika Serikat, yang akan dirilis oleh American Petroleum Institute hari ini.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.
