NZDUSD : Tinjauan Mingguan 17-21 Januari 2022

USDIndex memantul dari terendah sembilan minggu di saat Fedspeak hawkish mendorong imbal hasil obligasi. NZDUSD tetap tertekan setelah mengalami penurunan terbesar dalam dua minggu di sesi sebelumnya.

NZDUSD tertekan setelah sempat rebound hari Jum’at kemarin, saat ini bergerak di kisaran 0,6800. Pasangan Kiwi turun, dalam dua minggu pada hari sebelumnya di tengah rebound dolar AS, yang didukung oleh Fedspeak yang hawkish. Sementara, Indeks Dolar AS naik terbesar dalam dua minggu, setelah memantul dari level terendah sejak 10 November, dikisaran 94,58.

Presiden Federal Reserve Bank of San Francisco Mary Daly mengatakan, bahwa gelombang Omicron terbaru akan memperpanjang periode inflasi akan tetap tinggi. Dia mengisyaratkan, bahwa para pejabat “harus menyesuaikan kebijakan”. Presiden Federal Reserve Bank of New York John Williams mengatakan Fed mendekati keputusan untuk mulai menaikkan suku bunga.

Di tempat lain, Perdana Menteri (PM) Selandia Baru Jacinda Ardern menyampaikan, melalui NZ Herald, selama akhir pekan sambil menyarankan langkah Pemerintah selanjutnya akan berhati-hati, meskipun dia tidak menjelaskan lebih lanjut tentang langkah Langkah yang akan diambil. Ekuitas juga diperdagangkan beragam sementara imbal hasil 10 AS naik dan saat ini berada di 1,822%.

NZDUSD,H4 – Bias intraday dari pasangan ini masih netral, harga masih melanjutkan konsolidasinya untuk minggu ke_8 dalam rentang harga rendah 0,6700 yang menjadi support dan resistance 0,6867 yang telah ditembus ke sisi atas dengan mencatatkan harga tinggi minggu ke delapan di 0,6889. Dan saat ini harga berada di bawah EMA 200 di kisaran round_number 0,6800. Sinyal yang mendukung jatuhnya pasangan mata uang NZDUSD akan menjadi ujian garis resistance pada indeks kekuatan relatif (RSI). Pembatalan opsi turun akan menjadi pertumbuhan yang kuat dan penembusan level 0,6889 akan menargetkan 0,7020 di sekitar (61.8%FR). Sebelum bergerak lebih jauh untuk menguji garis channel turun bagian atas. Pergerakan harga di bawah 0,6700 akan mengindikasikan tembusnya batas bawah saluran koreksi bullish dan harga aset akan bergerak ke sisi bawah untuk dukungan 0,6500. Secara luas harga aset ini masih dalam kondisi mendatar dalam pola rectangle.

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Market Analyst

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.