Bank Sentral Afrika Selatan menaikkan suku bunga acuan untuk kedua kalinya pada hari Kamis dan memperingatkan bahwa kenaikan bertahap lebih lanjut dalam biaya pinjaman kemungkinan akan terjadi. SARB menaikkan suku bunga 25 bps dari 3,75% menjadi 4%, sejalan dengan konsensus dan memperingatkan bahwa kenaikan lebih lanjut dalam benchmark mungkin diperlukan untuk menjaga inflasi, selama tahun-tahun mendatang. Namun, kondisi ekonomi dan keuangan diperkirakan akan tetap lebih bergejolak di masa mendatang,” kata Gubernur, Lesetja Kganyago dalam sebuah pernyataan.
Pada bulan Desember, inflasi utama meningkat lebih lanjut ke 5,9%, di atas ekspektasi pasar sebesar 5,7% dan bergerak lebih dekat ke puncak kisaran target SARB 3-6%. Perkiraan CPI utama telah direvisi sedikit lebih tinggi menjadi 4,9% pada tahun 2022 (vs 4,3% pada bulan November) tetapi diturunkan menjadi 4,5% pada tahun 2023 (vs 4,6%). Sementara itu, proyeksi pertumbuhan GDP tetap tidak berubah pada 1,7% untuk 2022 dan 1,8% untuk 2023.
Rand Afrika Selatan menonjol karena ketahanannya dalam menghadapi kebangkitan Dolar AS selama sebagian besar sesi awal, namun pada sesi AS, Rand harus takluk terhadap greenback.
USDZAR,H4- Bias intraday kutipan ini terlihat netral di bawah resistance 15,5680. Pergerakan di atas level ini akan menargetkan tingkat resistance 15,7355 dan 16,0739. Selama resistance 15,5680 bertahan pergerakan akan cenderung diisi dengan konsolidasi pada sesi awal. RSI dan MACD masih memvalidasi volatilitas kemarin, RSI berada di atas level 50, MACD dan Osma juga berada di atas garis tengah. Hal ini sedikit mengkonfirmasi pergerakan yang cenderung akan bergerak ke sisi atas. Selama support 15,0499 bertahan pada sisi bawah, pasangan ini masih akan bergerak searah lorong/channel naik. Pergerakan di bawah support 15,0499 akan menganulir skenario bullish.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.