Setelah fruktuasi pasar berlaku, akhirnya kita sampai pada akhir pekan dimana semua mata akan kembali tertuju pada laporan pekerjaan AS. Kenaikan upah non-pertanian Januari diantisipasi 250.000, setelah kenaikan 199.000 pada bulan Desember. Pembuat kebijakan cenderung memperhatikan distorsi jangka pendek, laporan yang buruk dapat membuat The Fed menjauh dari rencana kenaikan suku bunga yang masif seperti rencana semula.
Kondisi pasar tenaga kerja AS tetap tidak pasti dan bergejolak dari biasanya, karena muncul dari gangguan pandemi COVID yang belum pernah terjadi sebelumnya. Beberapa data ekonomi terakhir yang biasanya dijadikan rujukan untuk laporan NFP seperti Komponen Ketenagakerjaan PMI Manufaktur ISM naik sedikit dari pembacaan 53,9 bulan lalu, tercatat di 54,5. Komponen Ketenagakerjaan PMI Non-manufaktur ISM turun dari level 54,9 bulan lalu, tercatat di 52,3. Laporan Ketenagakerjaan ADP -301.000 pekerjaan baru bersih, jauh di bawah angka 776.000 yang direvisi turun bulan lalu dan pembacaan negatif pertama sejak Januari 2021. Rata-rata pergerakan 4 minggu dari klaim pengangguran awal, naik menjadi 255.000, dari pembacaan 205.000 bulan lalu.
Dari beberapa data tersebut di atas, kemungkinan angka NFP yang dihasilkan sedikit di bawah ekspektasi bulan ini, dengan pertumbuhan pekerjaan utama berpotensi berada di bawah angka ekspektasi, namun fluktuasi bulanan dalam laporan ini bukan hal yang mudah untuk diprediksi, karena kejutan selalu tersedia pasca rilis berita.
Semua volatilitas yang berlaku dalam pekan ini, membuat mata uang cadangan dunia berada di tengah kisaran Januari, tanpa bias teknis yang jelas menuju laporan pekerjaan. USDIndex kemarin turun -0,74% melanjutkan penurunan 3 hari sebelumnya ke level terendah 2 minggu. Penguatan GBPUSD dan EURUSD melemahkan dolar. Pound naik ke level tertinggi 2 minggu terhadap dolar, setelah BOE menaikkan suku bunga pada hari Kamis dan EURUSD reli ke level tertinggi 2 minggu, karena imbal hasil obligasi Jerman melonjak setelah komentar hawkish dari Presiden ECB Lagarde. Meskipun, data ekonomi AS hari Kamis lebih baik dari yang diperkirakan dan seharusnya mendukung dolar.
Dalam laporan Non_Farm Payroll yang positif akan membatasi penguatan pada Euro, Pound, Aussie dan Kiwi yang terjadi saat ini dan menghadirkan peluang bagi buyer untuk membukukan keuntungan dan membawa pasangan EURUSD kembali ke 1,1300; GBPUSD kembali ke 1,3500; AUDUSD ke 0,7000 dan NZDUSD ke 0,6500. Di sisi lain, laporan pekerjaan yang lemah dapat menghadirkan peluang jual pada USDJPY, yang telah menunjukkan momentum reli yang melemah dan berpeluang ke sisi bawah untuk 114,00. Namun pembacaan yang lebih baik, pasangan ini kemungkinan akan kembali menguji 116,00.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.