Palladium, D1
Palladium pada perdagangan hari Kamis, sempat melonjak di atas 10% ditengah ketegangan Rusia-Ukraina, sebelum terkoreksi kembali di sesi pasar Amerika menjadi -2%. Meningkatnya tensi politik ini, mempengaruhi kenaikan harga pada komoditas logam maupun energi. Diluar dari masalah politik terkini, untuk tahun ini saja Palladium sudah menguat di atas 30%, karena faktor permintaan ditengah kelangkaan pasokan. Faktor insidentil seperti perang hanya memperparah harga Palladium, yang notabene Russia adalah sebagai penambang paladium terbesar. Sehingga dikhawatirkan akan menghambat pasokan ditengah pemulihan ekonomi.
Penghindaran risiko jelas telah memukul pasar dengan keras di tengah laporan serangan besar-besaran Rusia terhadap Ukraina, yang juga telah mengangkat harga Brent di atas $100 per barel dan menjelang penutupan harga duduk manis di angka 99,00. Emas hingga 3% lebih sebelum kembali terkoreksi menjadi -0,38%, Perak naik 4% lebih, sebelum kembali ke pembukaan dan melemah lebih jauh -1,61%. Berbeda cerita dengan Platinum, yang memang sempat menguat, namun harus tenggelam kembali -3% saat penulisan artikel ini. Sedangkan Tembaga relatif stabil, meskipun terjadi fruktuasi hingga mencapai 2 % sebelum turun kembali dan ditutup menguat +0,74%.
Fruktuasi komoditas yang tadinya menguat akhirnya jatuh kembali, setelah indeks dolar menguat ke level tertinggi 1-1/2 tahun dan setelah saham pulih dari kerugian awal yang tajam dan bergerak lebih tinggi.
Secara teknis Palladium memang dalam mode permintaan yang tergambar jelas dari struktur gelombang bullish yang mulai terbentuk sejak rebound dari harga rendah 1539,68 pada pertengahan Desember. Ada perang atau tidak, posisi komoditas ini memang diincar karena faktor kelangkaan pasokan. Berbeda dengan emas yang hanya bersifat sebagai lindung nilai, disaat pelarian terhadap inflasi yang tinggi. Palladium ataupun Platinum merupakan bahan pokok untuk industri yang sangat penting.
Kenaikan harga palladium terhenti di harga tinggi bulan Juli 2021 di sekitar harga 2707,75. Pergerakan ke sisi atas masih memiliki peluang mengingat Palladium sebagai catalytic converter pada outomotif. Bangkitnya industri mobil ditengah pemulihan yang terciderai oleh perang bisa membuat harga Palladium menargetkan harga 3000 kembali. Pada sisi negatif koreksi akan terhalang pada dukungan 2204,60. Indikasi dari alat bantu, semuanya mencirikan momentum bullish Baik CCi maupun RSI, serta peningkatan aktifitas jelas terlihat dari volume tick.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.