Konflik dan Inflasi Mengangkat Krona, Suku Bunga akan Naik Kembali?

Krona adalah salah satu mata uang berkinerja terbaik sejak awal konflik Ukraina dan sekarang menghadapi kombinasi yang sangat mendukung dari menstabilkan sentimen risiko, optimisme pasar relatif tentang resolusi damai dan gagasan yang kuat, bahwa harga energi kemungkinan akan tetap tinggi, bahkan setelah de-eskalasi militer.

Bank Sentral Norwegia diperkirakan akan menaikkan suku bunga 25bp kembali pada hari Kamis ini dan akan memberi sinyal kemungkinan kenaikan suku bunga di setiap kuartal yang tersisa tahun ini. Norges Bank membiarkan suku bunga acuannya tidak berubah pada 0,5 % selama pertemuan Januari. Namun, pembuat kebijakan mencatat bahwa tingkat kebijakan harus dinaikkan ke tingkat yang lebih normal, karena inflasi harga konsumen telah meningkat lebih dari yang diperkirakan dan karena pelonggaran langkah-langkah penahanan kemungkinan akan berkontribusi pada peningkatan ekonomi yang berkelanjutan. Bank sentral juga prihatin dengan risiko potensi kenaikan harga domestik dan inflasi upah karena kendala kapasitas dan tekanan harga global yang terus-menerus, apalagi saat ini ditambah dengan resiko yang ditimbulkan dari konflik Rusia-Ukraina.

Bank sentral sudah memperkirakan total tiga kenaikan suku bunga pada tahun 2022 dan dua lagi pada tahun 2023. Sejak proyeksi tersebut dibuat pada akhir tahun lalu, minyak dan gas berjangka telah bergerak secara dramatis lebih tinggi. Pada bulan Februari, basis tahunan Inflasi harga konsumen Norwegia berada pada angka 3,7% dibandingkan dengan terendah enam bulan Januari dan perkiraan pasar sebesar 3,2%. Pukulan terhadap permintaan dari Omicron cukup moderat, sementara inflasi yang mendasarinya bergerak lebih tinggi dari yang diperkirakan para pembuat kebijakan. Norwegia adalah pengekspor energi yang besar, ini bisa mengindikasikan bahwa para pembuat kebijakan mungkin akan melakukan pengetatan lebih dari yang diperkirakan sebelumnya.

Tinjauan Teknis

EURNOK saat ini diperdagangkan di posisi terendah tiga tahun, pada kisaran harga 9.5574 melemah -0,84% pada perdagangan hari Rabu. Euro yang rentan terhadap resiko semakin terpojok, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada hari Rabu bahwa negara-negara yang tidak bersahabat harus membayar gas Rusia dalam mata uang Rubel. Putin menekankan, bahwa Moskow bermaksud untuk terus memasok Eropa dengan gas sesuai dengan volume dan harga yang ditentukan dalam kontrak. Komentar itu muncul setelah Uni Eropa mengatakan pihaknya bermaksud untuk beralih dari gas Rusia dan bahkan mungkin menargetkan sektor energi negara itu dengan sanksi atas konflik yang terjadi di Eropa Timur.

Weekly Chart

Pasangan silang EURNOK, telah melemah dalam tren turun yang solid di dalam lorong harga turun selama 23 bulan terakhir. Dominasi tren bearish semakin kuat sejak menembus dukungan 9,6570 pada hari Senin yang lalu. Pergerakan lebih lanjut akan menargetkan 9,5534 harga rendah tahun 2019, yang berjarak 62 pips dari harga saat penulisan artikel ini. Pergerakan lebih dalam akan menargetkan harga rendah 2018 di 9,3880. Selama dukungan 9,5534 bertahan, ada kemungkinan membawa riak koreksi ke harga support 9,6570 yang kini menjadi resistance ataupun ke 9,7129. Namun secara keseluruhan, tren bearish tetap mendominasi yang tervalidasi dari tampilan indikator oscilasi yang berada pada zona merah.

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Market Analyst

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.