GBPUSD : Tinjauan Mingguan 09 – 13 Mei 2022

Nilai tukar Poundsterling turun tajam, setelah keputusan BOE menaikkan sebesar 25 basis poin membawa suku bunga dari 0,75% menjadi 1,00%. Bank kemudian memperingatkan kemungkinan terhentinya pertumbuhan ekonomi dan memperkirakan inflasi akan melonjak lebih tinggi dari yang mereka perkirakan. Selama konferensi pers, Gubernur BOE Bailey mengatakan, bahwa dia tidak setuju dengan orang-orang yang berpikir BOE harus menaikkan suku bunga lebih banyak. Pernyataan ini, membawa Poundsterling mengalami penurunan nilai yang signifikan terhadap sebagian besar mata uang mayor  dan penurunan lebih lanjut mungkin saja terjadi pada pekan depan, meskipun reli singkat tidak dapat dikesampingkan.

Panduan ambigu tentang suku bunga bertentangan dengan ekspektasi pasar untuk pengetatan kebijakan yang signifikan lebih lanjut dan hasil pertemuan tersebut lebih dovish daripada yang diperkirakan pasar. Ada kemungkinan, karena Bank mempertimbangkan risiko resesi yang membebani dalam pertimbangan kebijakan. Risiko penurunan di sekitar pertumbuhan ekonomi semakin meningkat dan BoE jauh lebih fokus untuk menghindari resesi daripada memerangi inflasi. Pasar merespons dengan mengkalibrasi ulang lintasan untuk suku bunga Inggris yang lebih rendah, menyeret GBPUSD ke posisi terendah baru dua tahun. Selain itu, volatilitas saham cenderung merugikan pound yang sensitif terhadap minat risiko global.

Inggris akan merilis GDP Q1 pada hari Kamis dan Produksi Industri Maret. Mungkin data yang lebih baik dapat memberi dorongan yang sangat dibutuhkan untuk Pound.

Tinjauan Teknis

Pound kehilangan -1.9% terhadap Dolar AS pada pekan lalu, untuk penurunan 3 minggu berturut-turut. Pelemahan yang berkelanjutan, terlihat akan menguji 2 level harga rendah, yaitu 1,2250 dan 1,2072. Pada pekan lalu, pasangan ini mencatatkan harga rendah di 1,2275 sebelum tutup di 1,2334. Sepanjang support 1,2250 bertahan, ada kemungkinan rebound jangka pendek bisa terjadi untuk 1,2637.

GBPUSD, H4

GBPUSD,H4–  Bias intraday masih cenderung ke sisi bawah dan penembusan kuat support 1,2250 akan membawa aset ke pengujian level retracement 76.8%FR (1,2072). Pada sisi atas, penembusan resistance 1,2637 diperlukan untuk menunjukkan titik terendah jangka pendek dan membuka pintu untuk menguji level harga 1,2972. Jika tidak, prospek akan tetap bearish, meskipun terjadi pemulihan.

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Market Analyst

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.