XAUUSD, Harian
Harga Emas tetap di bawah level kunci $1800 hari ini, namun secara umum kinerjanya lebih baik daripada pasar logam dan saat ini berada di $1783. Optimisme bahwa ekonomi China akan dibuka kembali dan meningkatnya kekhawatiran tentang resesi global telah mendorong pelaku pasar safe-haven untuk menarik diri dari logam kuning tersebut. China mengatakan minggu ini akan terus melonggarkan pembatasannya terhadap COVID, meningkatkan harapan untuk pemulihan ekonomi yang cepat di negara itu, meskipun infeksi harian mencatat rekor.
Harga emas naik pada hari Rabu bertambah $14,96 (+0,84%) menjadi $1.785,75, menyusul meningkatnya peringatan bahwa kenaikan suku bunga dan inflasi yang terus-menerus akan menyebabkan resesi tahun 2023 di Amerika Serikat. Selain itu, inversi kurva imbal hasil AS memperingatan akan datangnya resesi bagi banyak pelaku pasar. (Lihat di bawah)
Perlu dicatat bahwa Emas secara signifikan kehilangan status safe haven terhadap Dolar selama tahun ini, meskipun spekulasi, bahwa Greenback telah mencapai puncaknya telah menyebabkan aliran modal baru-baru ini ke dalam logam kuning.
Besok, semua mata akan tertuju pada data inflasi produsen AS untuk bulan November, yang mengukur perubahan tekanan harga, meskipun terjadi penurunan di bulan Oktober (6,7%), tetap saja jauh di atas keinginan Federal Reserve. Perlu dicatat juga bahwa dinamika konsumsi rumah tangga dan pasar tenaga kerja memperkuat kekhawatiran, bahwa inflasi akan berlanjut dan lebih parah dalam beberapa bulan mendatang.
Skenario seperti itu dapat mendorong The Fed untuk mengambil tindakan yang lebih agresif. Sementara bank sentral sedang mempertimbangkan kenaikan suku bunga yang lebih moderat minggu depan (50 bp), perkiraan yang lebih tinggi dapat menyebabkan pandangan Fed yang lebih hawkish dan semakin melemahkan logam kuning.
Analisis Teknis, Harian
Harga Emas saat ini di atas awannya, KIJUN (Lv) dan Tenkan (Lj) di $1.783; rentang lagging (Lb) di atas rekan-rekannya dan cloud jelas menandakan momentum bullish, yang berarti harga bisa mencapai $1.788,3 kemudian $1.805,8. Di sisi lain, jika harga mulai turun lagi, bisa mencapai $1.762 dan di sekitar $1.748,2.
Mungkin pada akhirnya, logam kuning dapat menembus resistensi utama $1.800, tetapi penting untuk tidak melupakan, bahwa perlambatan pertumbuhan ekonomi di seluruh dunia juga dapat membebani permintaan Emas.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Kader Djellouli
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.