Sterling melemah, pasca data PMI yang menunjukkan ekonomi Inggris melambat lebih cepat dari yang diperkirakan pada bulan Januari dalam hasil yang kontras dengan angka zona euro yang sangat kuat. Nilai tukar Pound terhadap Euro turun di atas 0,60% setelah data dirilis hingga mencapai 0.8836 saat penulisan. Nilai tukar Pound ke Dolar jatuh kembali di bawah 1,2300.
Manufaktur PMI Inggris naik dari 45.3 menjadi 46.7 pada bulan Januari, di atas ekspektasi 45.4. Namun, Layanan PMI turun dari 49.9 menjadi 48.0, di bawah ekspektasi 49.6, mencapai level terendah 24 bulan. PMI Composite turun dari 49.0 menjadi 47.8, juga terendah dalam 24 bulan. Angka di bawah 50 mengindikasikan sektor ekonomi terbesar dan paling penting di Inggris telah berkontraksi dan menunjukkan awal yang lembut untuk tahun ini.
Chris Williamson, Kepala Ekonom Bisnis di S&P Global Market Intelligence mengatakan: “Angka PMI yang lebih lemah dari perkiraan pada bulan Januari menggarisbawahi risiko Inggris tergelincir ke dalam resesi… Ada beberapa titik terang dalam survei, termasuk peningkatan ekspektasi bisnis untuk tahun depan dan pendinginan lebih lanjut dari tekanan inflasi. Tingkat penurunan keseluruhan yang ditunjukkan juga tetap sederhana. Tapi ini tidak dapat disangkal merupakan awal tahun yang mengecewakan bagi Inggris.”
Hilangnya ekspektasi mendorong penurunan Sterling yang dihitung lebih rendah terhadap sebagian besar mata uang utama. Pasar bertaruh, bahwa penurunan data survei dapat mendorong BOE untuk menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada 02 Februari, kurang dari kenaikan 50bp yang diperkirakan pasar pada awal minggu ini. Repricing yang lebih rendah dalam ekspektasi Bank of England akan memiliki hambatan ke bawah yang dapat diprediksi pada Pound.
Menurut laporan tersebut, penyedia layanan telah melihat perlambatan yang signifikan dalam kegiatan ekonomi sejak Desember. Responden survei menunjuk kenaikan tarif pinjaman dan kepercayaan pelanggan yang rendah sebagai penyebab utama. Faktor -faktor yang menyebabkan penurunan aktivitas diidentifikasi berasal dari pendapatan rumah tangga yang dibatasi dan penurunan investasi perusahaan. Meskipun bisnis mengutip kendala upah sebagai penyebab utama biaya bisnis yang meningkat, namun sebagian dilawan oleh penurunan harga bensin, harga komoditas dan biaya pengiriman.
Tinjauan Teknis
GBPUSD tetap berkonsolidasi dalam kisaran ketat kemarin, tetapi bias intraday hari ini telah bergerak sedikit ke sisi bawah, pasca laporan data ekonomi. Pada sisi bawah, terlihat memperpanjang pola korektif 1,2445 dengan penurunan lainnya untuk 1.2168, berikutnya 1.2084. Sementara pada sisi atas, penembusan 1,2445 yang menentukan akan mengkonfirmasi dimulainya kembali seluruh kenaikan dari 1,0333. Proyeksi berikutnya adalah resistance 1,2665.
Pada grafik periode 4 jam, harga memang masih berada di atas Kumo dan MA 200, namun RSI telah menyeberang di bawah level 50 dan histogram AO sudah menipis ke garis netral. Namun sepanjang pergerakan di atas dukungan 1.1840, pasangan ini belum akan menyiratkan penurunan yang signifikan.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.