Ini adalah minggu yang signifikan untuk data ekonomi Jepang menjelang KTT G7 yang akan berlangsung di Hiroshima (19-23 Mei). Pembaruan terbaru tentang GDP Q1, Produksi Industri dirilis hari ini, menyusul Neraca Perdagangan besok dan statistik CPI Nasional pada hari Jum’at.
GDP kuartal pertama Jepang menunjukkan nilai barang dan jasa di negara tersebut mengejutkan ekspektasi investor dan naik sebesar 0.4% dalam periode tiga bulan, setelah tidak menunjukkan pertumbuhan di Q4, melebihi perkiraan pasar sebesar 0,1%. Ini adalah laju ekspansi tercepat sejak Q2 tahun 2022, dengan konsumsi swasta naik paling tinggi dalam tiga kuartal (0,6% vs 0,2% di Q4) setelah kontrol perbatasan yang ketat dicabut sepenuhnya. Selain itu, investasi bisnis secara tak terduga meningkat sebesar 0,9%, rebound kuat dari penurunan 0,7% sebelumnya. Sementara itu, belanja pemerintah stagnan untuk kuartal ketiga berturut-turut, perdagangan bersih berkontribusi negatif karena ekspor (-4,2% vs 2,0%) turun lebih dari impor (-2,3% vs pembacaan datar). Perekonomian naik 1,1% tahun lalu, melambat dari kenaikan 2,1% pada tahun 2021 karena hambatan global yang berkepanjangan.
Sementara itu, Indeks JPN225 terlihat mencapai harga tinggi sementara di 30130.1 (+0.90%), kenaikan lebih lanjut dapat menguji harga tinggi September 2021 di 30802.7 sedangkan USDJPY menguat tipis mendekati harga tinggi kemarin.
Tinjauan Teknis
USDJPY, D1 – pada hari Selasa naik +0,13%, sementara hari ini (17/05) menguat tipis di sesi Asia dengan kemungkinan untuk menguji harga tinggi kemarin di 136.67. Pergerakan di atas level ini, pasangan ini dapat menguji resistance 137.90 yang dilihat sebagai level penting yang akan menentukan arah pasangan ini, untuk melanjutkan arah atau berbalik arah.
Jelas untuk saat ini, bahwa USDJPY masih dalam bias positif, yang terlihat dari pergerakan harga di atas EMA 26 hari dan 52 hari, RSI belum menunjukkan jenuh beli dan MACD masih konsisten di area beli.
Pergerakan di atas 137,90 hanya akan mengaris bawahi, bahwa tren korektif dari 151.93 telah selesai di 127.20 dan harga dapat bergerak lebih jauh untuk level 50.0% dan 61.8%FR. Namun sepanjang harga masih bertahan di bawah 137.90 akan mengaburkan prospek bullish, sebagai gantinya pasangan ini pasangan ini akan berkonsolidasi kembali untuk membentuk pola ascending triangle yang lebih solid, hingga struktur pola ini sempurna. Pada sisi bawah, dukungan terlihat di 133.49.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.
