Momentum Reli CHFJPY Memudar di Puncak Bersejarah

Barometer Ekonomi KOF Swiss mengalami penurunan substansial pada bulan Mei, turun drastis dari 96,1 menjadi 90,2, angka yang jauh di bawah perkiraan 95,3. Angka ini, yang berada tepat di atas siklus terendah 89,3 dari November lalu, menunjukkan gambaran ekonomi Swiss yang memburuk hingga pertengahan 2023. Sebagian besar disebabkan oleh sektor manufaktur dan jasa keuangan dan asuransi. Sektor ekonomi lainnya dan permintaan luar negeri juga memberikan sinyal negatif.

Sebaliknya, indikator yang mencakup konsumsi swasta sedikit positif, memberikan sedikit optimisme di tengah perkiraan ekonomi yang meredup secara luas.

Perekonomian Swiss tumbuh lebih dari yang diperkirakan pada Triwulan ke-1, terutama didukung oleh permintaan domestik dan peningkatan ekspor. Pengeluaran konsumen meningkat sebesar 0,6% y/y pada kuartal tersebut dan pemulihan di sektor perjalanan telah memainkan peran utama dalam hal itu. GDP Q1 Swiss +0,3% q/q vs perkiraan +0,1% q/q, GDP Q4 adalah 0,0% q/q.

Sementara di Jepang, Gubernur BoJ Kazuo Ueda menjabarkan pendekatan bank sentral terhadap skenario inflasi yang berkembang di Jepang. BOJ memperkirakan inflasi akan melambat di bawah 2%, saat bergerak lebih jauh ke tahun fiskal saat ini. Terlepas dari perlambatan yang akan segera terjadi ini, BoJ memperkirakan rebound berikutnya, meskipun dengan tingkat kehati-hatian. Ueda menambahkan, “Inflasi kemungkinan akan pulih setelahnya, meskipun ada ketidakpastian yang tinggi” tentang arah tingkat inflasi di masa depan. Menanggapi tren ini, BoJ berencana untuk tetap sabar dan mempertahankan pendekatan kebijakan moneter saat ini.

Tinjauan Teknis

CHFJPY, D1 – Mundur dari puncak bersejarah 155.54 yang dicapai pada pekan lalu. Meskipun demikian, pola reversal bearish harian yang menunjukkan penurunan momentum reli, belum bisa dijadikan rujukan untuk perubahan tren bullish, mengingat harga masih diperdagangkan di atas rata-rata pergerakan eksponensial 26 hari, di hari terakhir bulan Mei ini. RSI dan MACD telah mengindikasikan bias divergensi bearish, dan jika ini berlaku dalam jangka pendek, dapat membawa pasangan ini untuk menguji EMA 26 hari di sekitar152.52 dan resistance penting yang kini menjadi support di 151.47. Pertahanan banteng tetap berada di angka 149.80. Pergerakan di bawah dukungan 149.80 akan mengkonfirmasi dimulainya gelombang korektif jangka pendek

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.