Produksi Libya dan GDP China Membebani Minyak Mentah

Kenaikan harga minyak mentah terlihat mulai terhenti. Pada hari Senin, harga USOIL dan UKOIL kehilangan lebih dari -1%. Keputusan pasar untuk mengunci sebagian keuntungan, setelah pertumbuhan stabil sebelumnya mungkin menjadi salah satu penyebab penurunan ini. Pada saat yang sama, sentimen di pasar komoditas telah membaik secara signifikan selama seminggu terakhir. Melihat kondisi permintaan yang ada, rumah investasi besar diprediksi masih akan kekurangan pasokan minyak mentah pada paruh kedua tahun ini.
Lingkungan geopolitik Libya yang tidak stabil, dapat menyebabkan masalah ketersediaan sumber energi.

Harga minyak mentah berada di bawah tekanan di tengah berita, bahwa Libya memulai kembali produksi minyak mentah di ladang minyak Sharara 250.000 bpd, terbesar kedua, setelah pengunjuk rasa meninggalkan fasilitas, setelah penutupan paksa pekan lalu. Produksi minyak mentah di ladang minyak El Feel 70.000 bpd juga telah dilanjutkan. Ditambah dengan tanda-tanda pelemahan ekonomi China, terbesar kedua di dunia juga ikut menekan harga minyak, setelah GDP Q2 China naik +6,3% y/y, lebih lemah dari ekspektasi +7,1% y/y.

Meskipun, Anda mengetahui bahwa Arab Saudi berusaha mempertahankan harga minyak tetap stabil, dengan mengatakan pada awal Juli lalu, bahwa mereka akan mempertahankan pengurangan produksi 1 juta barel per hari secara sepihak hingga Agustus, menjaga produksi minyak mentah Arab Saudi sekitar 9 juta barel per hari, level terendah dalam beberapa tahun  sebagai faktor positif untuk harga minyak. Dan, Rusia setuju untuk secara sukarela mengurangi produksi minyak mentahnya sebesar 500.000 barel per hari pada Agustus. Tetapi Rusia belum sepenuhnya melaksanakan pengurangan produksi minyak mentah yang dijanjikannya itu. Produksi minyak mentah Rusia berkurang 350.000 bpd pada bulan Juni, kurang dari 500.000 bpd yang dijanjikan akan dikurangi pada bulan Maret. Sementara, Produksi minyak mentah OPEC naik +80.000 bpd di bulan Juni menjadi 28,57 juta bpd.

Hingga saat ini, harga minyak terlihat tidak menunjukkan perubahan serius dengan masih diperdagangkan dalam rentang terbatas.

Tinjauan Teknis

USOIL, D1– Rebound harga minyak terakhir $67.00 belum terlihat secara nyata membawa perubahan minat beli dari peserta pasar, setelah tertolak dari descending trendline akhir pekan lalu. Konsolidasi yang telah berlangsung sejak awal tahun terlihat mengikat antara $63.64 – $83.48. Namun level harga $70 telah menjadi tolak ukur yang berkembang di pasar bearish belakangan ini. Dengan latar belakang sentimen yang berkembang saat ini, harga USOIL terlihat sulit menemukan pijakan yang kuat untuk bergerak kencang ke sisi atas. Pola Zig-Zag sering mengambarkan keraguan investor untuk menahan posisi yang terlalu lama.  Pada sisi atas, pergerakan di atas $77.27 menawarkan pemulihan untuk $80.00 dan $83.48; sepanjang masih diperdagangkan di bawah $77.27, upaya untuk mengangkat harga membutuhkan katalis yang kuat.

RSI tertolak dari level jenuh beli bersamaan dengan sentuhan harga pada descending trendline pada pekan lalu, dan saat ini berada di level 56, sementara MACD pada zona pemulihan memvalidasi rebound 67.00, tetapi garis sinyal mendekati pemotongan pada histogram.

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai bentuk komunikasi umum, hanya sebagai informasi semata, bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini, melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang untuk memproduksi ulang atau mendistribusikan informasi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan harap pastikan, bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.