XAU/USD: Mendekati Terendah Tahunan Menjelang Data Tenaga Kerja AS

Penurunan harga emas pada minggu lalu dipercepat setelah penembusan support saluran tren menurun saat ini. Terakhir kali emas diperdagangkan pada titik terendah adalah enam bulan yang lalu, ketika krisis perbankan regional AS memicu masuknya pembeli, mendorong harga menjauh dari support di sekitar $1809. Kerugian mingguan terbesar dalam dua tahun terakhir untuk emas adalah sekitar -4% terlihat pada minggu lalu. Harga turun hingga di bawah $1.835, dengan tembusnya support $1884. Hal ini seolah memberi informasi menyerahnya banteng dalam mempertahankan area beli.Titik terendah baru dan peningkatan volatilitas mungkin akan segera terjadi setelah ini.

Emas memperpanjang pelemahan pada perdagangan hari Senin [02/10] kehilangan lebih dari 1%, tenggelam ke level terendah di tengah tekanan dari penguatan dolar dan peningkatan imbal hasil Treasury. Investor khawatir mengenai prospek skenario suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama di AS, setelah Federal Reserve memberikan jeda yang hawkish pada pertemuan kebijakan bulan September. Suku bunga yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang untuk memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil, sehingga mengurangi daya tariknya. Sementara itu, data yang dirilis minggu lalu menunjukkan bahwa indeks harga PCE inti yang disukai The Fed naik kurang dari perkiraan pada bulan Agustus, sementara perekonomian AS mempertahankan laju pertumbuhan yang cukup solid sebesar 2,1% pada kuartal kedua. Investor sekarang menantikan data ketenagakerjaan utama AS minggu ini untuk panduan lebih lanjut.

Meskipun demikian, dalam jangka pendek emas berada dalam kondisi oversold sehingga menimbulkan potensi pemantulan korektif, jika volume perdagangan telah terpenuhi dan minat menjual tertahan. Pada grafik harian (D1), oscilator RSI telah turun ke 19. Terakhir kali indikator ini mencatat level rendah seperti itu adalah pada bulan Juni dan Agustus 2018, ketika terjadi pembalikan dari penurunan ke pertumbuhan pada emas pada tahun-tahun berikutnya. Waktu itu emas kehilangan sekitar -15% sebelum berbalik arah dan saat ini melemah lebih dari -12% dan belum ada indikasi kuat untuk pembalikan arah.  Jika membandingkan situasi dulu dengan saat ini, tentu saja konteksnya berbeda. Namun jika dibandingkan dengan grafik mingguan (W1), RSI masih memiliki ruang yang lebar menuju level oversold. Dan oversold mingguan hanya tercatat pada penurunan bersejarah pada pertengahan tahun 2013.

Support berikutnya terlihat di  $1809/1804 yang merupakan harga rendah tahun ini dan penurunan yang berlanjut diproyeksikan pada FE100% di $1801 [dari penarikan 2079 – 1893 dan 1987]. Laju yang lebih lambat menjelang data tenaga kerja utama AS mungkin terjadi dan aksi ambil untung sebagian, setelah penurunan tajam mungkin merupakan skenario jangka pendek, dengan bias bearish secara keseluruhan akan tetap utuh sepanjang harga diperdagangkan di bawah $1884.

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai bentuk komunikasi dan informasi semata, bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak merekomendasi investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini, melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam informasi ini. Dilarang untuk memproduksi ulang atau mendistribusikan informasi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan harap pastikan, bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.