Dalam menghadapi pertumbuhan yang lebih lemah dari yang diantisipasi dan indikasi bahwa inflasi mulai menurun kembali, Bank Sentral Kanada (BOC) tampaknya akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada pertemuan hari ini. Terakhir kali suku bunga Kanada dinaikkan adalah pada bulan Juli, ketika inflasi utama mulai meningkat akibat kenaikan harga minyak. Namun, dampak kenaikan harga energi tampaknya akan berkurang, karena indeks harga konsumen pada bulan Agustus tumbuh kurang dari yang diperkirakan.
Meskipun tekanan inflasi Kanada masih jauh di atas target inflasi sebesar 2%, statistik pertumbuhan ekonomi yang lebih lambat dan Survei Prospek Bisnis dari bank sentral menunjukkan, bahwa kenaikan harga akan terus melambat. Meskipun pkorporasi Kanada belum kembali ke praktik penetapan harga normal, frekuensi dan besaran penyesuaian harga telah kembali ke tingkat sebelum pandemi. Menurunnya permintaan konsumen mungkin juga mempunyai dampak yang signifikan, namun berkurangnya kendala biaya turut berkontribusi terhadap hal tersebut. Faktanya, 60% responden Survei Ekspektasi Konsumen independen Kanada menyatakan, bahwa mereka telah mengurangi pengeluaran pada Q3 untuk menghadapi suku bunga yang lebih tinggi dan inflasi yang lebih tinggi.
Pertumbuhan GDP secara keseluruhan kini jauh di bawah proyeksi pada bulan Juli; angka tersebut menyusut sebesar 0,2% pada Q2 dibandingkan dengan kenaikan tahunan sebesar 1,5% yang telah diantisipasi oleh BOC. Tingkat pengangguran telah meningkat sebesar 0,5 poin persentase sejak musim semi, menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja mulai memburuk. Perkiraan inflasi jangka pendek diperkirakan akan meningkat, karena kenaikan biaya energi hingga musim gugur.
Saat ini, angka CPI yang lebih rendah dari perkiraan telah memberikan waktu yang penting bagi BOC, untuk lebih berhati-hati meninjau risiko di tengah banyaknya ketidakpastian. Ketidakstabilan yang terjadi baru-baru ini di Timur Tengah telah membayangi perekonomian global, sementara di dalam negeri, peningkatan utang rumah tangga masih menjadi masalah. Potensi hambatan lainnya adalah pasar perumahan yang tampaknya telah mencapai puncaknya dan mulai turun kembali.
Dolar Kanada tetap bergerak melemah terhadap Dolar AS dan pada perdagangan hari Selasa [24/10], pasangan USDCAD berada di kisaran 1,3740 naik sekitar +0.4% mendekati level tinggi enam bulan di 1,3785 yang dicapai pada awal Oktober, setelah angka inflasi yang lebih rendah dari perkiraan mengurangi ekspektasi kenaikan suku bunga tahun ini. Inflasi umum di Kanada turun menjadi 3,7% pada bulan September dari 4% pada bulan sebelumnya, mengejutkan ekspektasi pasar yang mengharapkan pertumbuhan harga yang stabil dan meningkatkan harapan disinflasi dalam perekonomian Kanada. Loonie juga tertekan karena harga minyak mentah yang bertahan di bawah level tertinggi dalam satu tahun yang dicapai pada bulan September, sehingga membatasi permintaan ekspor Kanada.
Secara teknis, harga telah menembus descending trendline dari penarikan puncak 1,3977 dan 1,3861. Pergerakan di atas 1,3785 dapat membawa harga untuk menguji 1,3861. Proyeksi dari penarikan 1,3092 – 1,3694 dan 1,3374 menempatkan level FE100% di 1,3976 sebagai tujuan lanjutan yang hanya berbeda tipis dengan puncak Oktober 2022 [1,3977]. Harga saat ini masih bergerak di atas EMA 50 hari, RSI belum menunjukkan kejenuhan dan MACD pada zona positif. Kegagalan harga untuk mempertahankan bias bullish, akan membawa konsolidasi. Tetapi pergerakan di bawah harga rendah intraday berkemungkinan untuk menguji dukungan 1,3605 dan 1,3569.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai bentuk komunikasi dan informasi semata, bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak merekomendasi investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini, melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam informasi ini. Dilarang untuk memproduksi ulang atau mendistribusikan informasi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan harap pastikan, bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.