Emas pada perdagangan hari Jum’at ditutup naik +0,5% dan perak ditutup naik +2,7%. Harga logam mulia pada hari Jum’at ditutup sedikit lebih tinggi, dengan perak mencatatkan level tertinggi dalam 2½ bulan. Pelemahan dolar pada hari Jum’at merupakan bullish bagi harga logam. Selain itu, komentar dovish dari Presiden ECB Lagarde, yang mengatakan bahwa ia mendukung penghentian sementara kenaikan suku bunga ECB, mendukung logam mulia. Sisi negatif logam mulia adalah peningkatan imbal hasil obligasi global.
Emas stabil di atas $2.000 per ounce pada hari Jum’at [24/11], mendekati level tertinggi dalam enam bulan, karena investor terus menilai prospek kebijakan moneter Federal Reserve. Data pada hari Rabu menunjukkan, bahwa jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran turun lebih dari yang diharapkan pada minggu lalu, sementara ekspektasi inflasi AS untuk jangka pendek dan jangka panjang meningkat. Risalah rapat FOMC terbaru juga menunjukkan, bahwa para pengambil kebijakan lebih memilih mempertahankan kebijakan moneter yang ketat dan tidak memberikan indikasi bahwa suku bunga akan segera turun. Pasar masih memperkirakan The Fed akan mempertahankan suku bunganya tidak berubah pada bulan Desember, sementara para pedagang mengurangi spekulasi penurunan suku bunga pada bulan Maret.
Emas bertahan terhadap kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS pada hari Jum’at, meskipun kondisi volume rendah mendistorsi pasar. Imbal hasil Treasury AS sedikit lebih tinggi dengan obligasi 2 tahun yang sensitif terhadap suku bunga sekarang ditawarkan sebesar 4,95%, sekitar 15 basis poin dibandingkan minggu lalu. Minggu depan, kita akan melihat penerbitan UST jangka pendek dan menengah dalam jumlah besar dengan total $148 miliar yang akan dijual. Para pedagang cenderung mendorong imbal hasil lebih tinggi menjelang lelang ini untuk mendapatkan nilai lebih dari uang mereka.
Grafik XAUUSD harian mempertahankan pandangan positif dan kemungkinan akan terjadi pengujian lain terhadap harga tertinggi baru-baru ini. Rata-rata pergerakan eksponensial 26 hari sekarang bertindak sebagai support, bersama dengan EMA 52 dan 200 hari. Sementara level sebelumnya tercatat di 1,987 juga telah mendukung dalam minggu ini. Di bawahnya, support terlihat pada level 1,977 dan 1,965. Jika resistensi 2,009 ditembus secara meyakinkan maka 2,018 dan 2,041 akan menjadi perhatian.
Harga perak naik di atas $23,8 per ounce pada bulan November, yang merupakan level tertinggi dalam dua bulan terakhir, mengikuti kenaikan tajam surat berharga Treasury AS karena bukti perlambatan ekonomi meredakan kekhawatiran investor terhadap kebijakan Federal Reserve yang masih cenderung hawkish. Data harga terbaru menunjukkan bahwa inflasi konsumen turun lebih dari yang diperkirakan sementara meningkatnya klaim pengangguran menunjukkan adanya pelemahan di pasar tenaga kerja, namun laporan terakhir jauh lebih baik.
Kekhawatiran terhadap pasokan perak industri di tengah tingginya permintaan juga mengangkat harga. Silver Institute menyatakan bahwa produksi perak yang ditambang secara global diperkirakan akan turun sebesar 2% pada tahun 2023, sebagian besar disebabkan oleh lebih rendahnya produksi dari produsen utama Meksiko dan Peru. Sementara itu, meningkatnya investasi pada panel surya, jaringan listrik dan jaringan 5G mendorong pelaku pasar memperkirakan peningkatan permintaan perak sebesar 8%-10%.
XAGUSD menunjukkan urutan tertinggi yang lebih tinggi [higher high] dari terendah 03 Oktober 2023 mendukung kenaikan lebih lanjut. Reli lebih tinggi dari 20,66 berlangsung hingga 23,68 pada 20 Oktober, sebelum pullback ke 21,86 di atas 61.8%FR [dari penarikan 20,66 – 23.68]. Kenaikan lanjutan dari 21,86 telah menembus resistance 23,68 yang mana reli lebih lanjut diproyeksikan untuk FE100 di 24,87. Namun penurunan di bawah dukungan 23,22 akan mengaburkan prospek, dengan dukungan crusial pada area sekitar 22,00 akan diperhitungkan sebagai support yang kuat.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai bentuk komunikasi dan informasi semata, bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak merekomendasi investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini, melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam informasi ini. Dilarang untuk memproduksi ulang atau mendistribusikan informasi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan harap pastikan, bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.