Penurunan Harga Energi diperkirakan Mendinginkan Harga

Tingkat inflasi tahunan AS turun dari 3,7%y/y pada September dan Agustus 2023 menjadi 3,2% y/y pada Oktober 2023. Pada basis bulanan, CPI tetap stabil dari bulan September hingga Oktober, level terendah dalam lima belas bulan, dan di bawah perkiraan kenaikan 0,1% m/m. Sementara itu, CPI inti mengalami pergeseran tipis pada bulan Oktober menjadi 0,2% m/m dari 0,3% bulan sebelumnya. Sumber : U.S. Bureau of Labor Statistics

Rilis statistik paling signifikan hari ini akan diperhitungkan oleh sebagian besar pelaku pasar dan The Fed,  ketika mengambil keputusan suku bunga berikutnya. Perkiraan inflasi utama sebesar 3,1% kemungkinan akan melambat dari kenaikan harga tahunan sebesar 3,2% di bulan Oktober. Pada basis bulanan, harga Oktober diperkirakan netral di 0,0% m/m, sementara harga inti bulanan diperkirakan naik 0,3% sedikit lebih tinggi dari kenaikan bulanan 0,2% di bulan Oktober.

Kenaikan harga tahunan yang lebih kecil mungkin tertahan oleh rendahnya biaya energi. Setelah turun 2,5% di bulan Oktober, pasar memperkirakan biaya energi akan turun sebesar 3,5% m/m. Penurunan ini disebabkan oleh rendahnya harga gas, yang turun tajam selama bulan November.

https://www.cmegroup.com/markets/interest-rates/cme-fedwatch-tool.html

Terlepas dari kenyataan bahwa inflasi masih jauh lebih tinggi dari target The Fed sebesar 2%, sebagian besar investor bertaruh bahwa The Fed tidak akan menaikkan suku bunga pada bulan Desember, terutama mengingat pernyataan dovish dari anggota Fed baru-baru ini.

Gubernur Federal Reserve Christopher Waller menyatakan “keyakinannya semakin meningkat” bahwa suku bunga ditetapkan secara tepat untuk mencegah inflasi. Menurut data dari CME Group, pada Senin sore, pasar memperkirakan hampir 100% kemungkinan bahwa Federal Reserve akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada bulan Desember.

Pasar memperkirakan bahwa ada kemungkinan 40% bahwa bank sentral akan menurunkan suku bunga pada pertemuan bulan Maret. Namun, pihak lain berpendapat bahwa sebelum The Fed melakukan pelonggaran kebijakan, diperlukan setidaknya dua kuartal untuk mengevaluasi keadaan perekonomian AS.

  Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai bentuk komunikasi dan informasi semata, bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak merekomendasi investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini, melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam informasi ini. Dilarang untuk memproduksi ulang atau mendistribusikan informasi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan harap pastikan, bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.