Angka CPI Tiongkok turun sebesar 0,8% y/y pada bulan Januari 2024, menandai penurunan bulan ke_empat berturut-turut yang merupakan penurunan terpanjang sejak Oktober 2009. Angka tersebut lebih buruk dari perkiraan pasar yang memperkirakan penurunan sebesar 0,5%, menunjukkan penurunan paling tajam dalam lebih dari 14 tahun. Harga konsumen inti, tidak termasuk harga pangan dan energi, meningkat sebesar 0,4% y/y di bulan Januari, kenaikan paling lemah sejak bulan Juni lalu, setelah kenaikan sebesar 0,6% di tiga bulan sebelumnya. Secara bulanan, CPI naik sebesar 0,3%, menandakan kenaikan dua bulan berturut-turut dan mencapai level tertinggi sejak Agustus lalu. Pada tahun 2023, harga konsumen naik sebesar 0,2%.
Sementara, Harga Produsen (PPI) turun 2,5% y/y pada Januari 2024, setelah penurunan 2,7% di bulan sebelumnya dan dibandingkan dengan perkiraan pasar yang turun 2,6%. Ini merupakan deflasi produsen selama 16 bulan berturut-turut, namun merupakan penurunan terlemah dalam empat bulan terakhir, hal ini menunjukkan masih adanya tekanan deflasi dalam perekonomian. Secara bulanan, harga produsen turun tipis 0,2%, menyusul penurunan 0,3% pada bulan Desember 2023. Pada tahun 2023, harga produsen turun sebesar 3,0%, membalikkan kenaikan 4,1% pada tahun 2022.
Di pasar FX, Yuan Thiongkok naik menjadi sekitar 7,20 terhadap dolar, sedikit rebound dari posisi terendah tiga minggu karena prospek langkah-langkah kebijakan yang lebih kuat dan konkrit untuk mendukung aset-aset Tiongkok mengangkat sentimen. Selama akhir pekan, regulator sekuritas Tiongkok berjanji untuk mencegah fluktuasi pasar yang tidak normal dan menindak aksi short-selling yang buruk, kemudian menambahkan bahwa mereka akan mengambil tindakan tegas untuk mencegah risiko margin call.
Selain itu, Sovereign Fund di Tiongkok mengumumkan bahwa mereka akan meningkatkan kepemilikan ETF-nya lebih banyak dari biasanya untuk mempertahankan operasi pasar modal yang stabil. Selain itu, Presiden Xi Jinping akan berbicara dengan pihak regulator mengenai isu-isu yang berkaitan dengan pasar saham. Dalam hal data, sektor jasa Tiongkok terus tumbuh pada bulan Januari selama tiga belas bulan berturut-turut, menurut jajak pendapat. Sementara itu, harapan bahwa negara tersebut dapat lebih melonggarkan kebijakan untuk meningkatkan perekonomiannya yang melemah terus memberikan tekanan pada yuan.
Dari perspektif teknis, USDCNH berfruktuasi di atas EMA 200 hari dalam pembentukkan pola rising wedge, setelah penurunan dari fase distribusi pada bulan November yang lalu. Dolar AS yang cenderung lebih unggul karena dukungan data, dapat membawa pasangan ini untuk menguji level 61.8%FR di kisaran 7,2602 [dari penarikan 7,3675 – 7,0868]. Untuk saat ini, resistance terdekatnya ada di 7,2317. Pada sisi negatif, penurunan di bawah support terdekat 7,1408 kemungkinan akan menguji support 7,0868.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun merekomendasikan investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi tentang indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala jenis produk investasi dengan leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan melibatkan risiko tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.