USDIndex memperpanjang penurunan hingga di bawah 102,7 pada perdagangan hari Kamis [07 Maret], terendah dalam lebih dari satu bulan karena investor bertaruh pada penurunan suku bunga dalam waktu dekat. Dalam kesaksiannya di depan Senat, Ketua Fed Powell mengatakan bank sentral masih cukup yakin bahwa tingkat inflasi mendekati target 2% yang memungkinkan dimulainya siklus pelonggaran. Pernyataan tersebut menyusul pernyataan kemarin bahwa suku bunga kemungkinan akan turun tahun ini jika perlambatan inflasi terus berlanjut.
Data terakhir menunjukkan pasar tenaga kerja sedang melambat. Klaim pengangguran tumbuh lebih besar dari perkiraan, biaya tenaga kerja naik kurang dari perkiraan di Q4 dan PHK pada bulan Februari merupakan yang tertinggi sejak tahun 2009.
Sementara itu, Presiden Federal Reserve Bank of Cleveland Loretta Mester mengatakan pada hari Kamis, bahwa penurunan suku bunga kemungkinan akan terjadi akhir tahun ini jika “perekonomian berkinerja seperti yang diantisipasi” dan memenuhi perkiraan. Mester menekankan bahwa ia mengharapkan bank sentral akan dapat melakukan pelonggaran kebijakan moneter “secara bertahap.” Menurutnya, dengan menurunkan suku bunga terlalu cepat dan tanpa bukti yang cukup, bahwa inflasi berada pada jalur yang berkelanjutan dan tepat waktu kembali ke angka 2%, akan menimbulkan kesalahan kebijakan.
Di pasar FX, studi teknis pada grafik harian USDIndex berubah menjadi pengaturan bearish penuh, menambah pandangan negatif. Adapun laporan pada hari Jumat, para ekonom memperkirakan akan tercipta 195 ribu lapangan kerja baru. Mungkinkah perkiraannya menjadi terlalu rendah sekali lagi? Sejak bulan Desember, kami melihat angka gaji non-pertanian (non-farm payrolls) yang lebih tinggi dari perkiraan setelah laporan positif JOLT dan ADP yang stabil meskipun di bawah ekspektasi, serta klaim mingguan yang selaras dengan perkiraan di 217K.
Data NFP yang kuat lainnya dapat menunda dimulainya penurunan suku bunga di AS. Dana Fed berjangka memperkirakan penurunan suku bunga sebesar 25 bps pada pertemuan 12 Juni, dengan probabilitas 70%. Pembacaan NFP yang kuat dapat memindahkan penurunan suku bunga pertama ke pertemuan bulan Juli atau September.
Di sisi lain, pembacaan NFP yang sangat lemah akan semakin meningkatkan kemungkinan penurunan suku bunga dan menurunkan USD. Hal ini juga sejalan dengan tren Bank Sentral Jepang yang akan meninggalkan suku bunga negatif pada tahun ini.
Pasar lain yang harus diperhatikan adalah emas. Seperti yang kami tulis pada artikel sebelumnya, harga siap melonjak dan memang sudah berbalik lebih tinggi. Kami menduga penurunan ke titik breakout di $2088 kemungkinan akan disambut dengan baik oleh pembeli yang terlambat.
Di sisi lain, Euro naik ke level tertinggi dalam 7 minggu, meskipun ECB mengakui inflasi turun lebih cepat dari perkiraan dan merevisi perkiraan inflasi dan pertumbuhan lebih rendah. Selain itu, penguatan yen juga didorong oleh meningkatnya spekulasi bahwa Bank of Japan akan menaikkan suku bunga bulan ini.
disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu – Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun merekomendasikan investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi tentang indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala jenis produk investasi dengan leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan melibatkan risiko tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.