Harga perak turun lebih dari 3% menjadi di bawah $28 per ounce, menandai level terendah dalam sebelas minggu di tengah prospek industri yang suram dan meningkatnya ketidakpastian mengenai kondisi perekonomian dunia. Berdasarkan data awal PMI bulan Juli, aktivitas manufaktur di negara-negara utama telah mengalami kontraksi, yang mengindikasikan kemungkinan perlambatan perekonomian dunia.
- PMI Manufaktur Jepang turun dari 50,0 menjadi 49,2, berkinerja lebih buruk dibandingkan ekspektasi 50,5, yang mengindikasikan kontraksi. Sebaliknya, PMI Jasa mengalami peningkatan yang kuat, meningkat tajam dari 49,4 menjadi 53,9, menandakan ekspansi yang kuat dan tingkat aktivitas tertinggi dalam tiga bulan. PMI Komposit juga naik dari 49.7 menjadi 52.6.
- PMI Manufaktur AS turun dari 51,6 menjadi 49,5 di bulan Juli, terendah dalam 7 bulan. PMI Jasa melonjak dari 55,3 menjadi 56,0, tertinggi dalam 28 bulan. PMI Komposit naik dari 54,8 menjadi 55,0, tertinggi dalam 27 bulan.
- PMI Manufaktur Zona Euro turun dari 45,8 menjadi 45,6, terendah dalam tujuh bulan, dan meleset dari ekspektasi 46,3. PMI Jasa juga turun dari 52,8 menjadi 51,9, di bawah perkiraan 52,9, menandai level terendah dalam empat bulan. Akibatnya, PMI Komposit turun dari 50,9 menjadi 50,1, yang merupakan level terendah dalam lima bulan.
- PMI Inggris bulan Juli menunjukkan awal yang menjanjikan pada paruh kedua tahun ini. PMI Manufaktur naik menjadi 51,8, melebihi ekspektasi 51,1 dan menandai level tertinggi dalam 24 bulan. PMI Jasa juga sedikit meningkat dari 52,1 menjadi 52,4, meskipun sedikit di bawah perkiraan sebesar 52,5. Indeks Komposit PMI secara keseluruhan membaik dari 52,3 menjadi 52,7.
- PMI Manufaktur Australia mengalami sedikit peningkatan pada bulan Juli, naik sedikit dari 47,2 menjadi 47,4. Sebaliknya, PMI Jasa turun ke level terendah dalam enam bulan, bergerak dari 51,2 ke 50,8. PMI Komposit juga turun dari 50,7 menjadi 50,2, terendah dalam enam bulan.
Kekhawatiran utama konsumen terhadap permintaan ditengah kurangnya inisiatif kebijakan yang nyata dan kuat untuk memperkuat perekonomian dan merevitalisasi industri real estat, Tiongkok terus memberikan tekanan pada harga perak. Bank sentral Tiongkok secara mengejutkan dan tidak terduga menurunkan suku bunga fasilitas pinjaman jangka menengah satu tahun di tengah upaya pemerintah untuk menstimulasi perekonomian melalui kebijakan moneter.
Perekonomian tumbuh pada laju paling lambat dalam satu tahun terakhir, sehingga mendorong bank sentral menurunkan suku bunga reverse repo tujuh hari dari 1,8% menjadi 1,7%. PBOC menekankan, bahwa penurunan suku bunga ini adalah bagian dari strateginya untuk memperkuat penyesuaian kontra-siklus guna mendukung perekonomian riil dengan lebih baik.
Dari perspektif teknis, XAGUSD memasuki tren bearish jangka pendek setelah menembus support [neckline] $28,55. Penurunan lebih lanjut dapat menguji EMA 200 hari atau support krusial $26,00. Indikator AO saat ini memvalidasi penurunan, dengan harga bergerak di bawah EMA 100 hari [blue line]. Pada sisi atas, $28,55 dan $29,43 dapat menjadi penghalang bagi upaya rebound pada tingkat harga saat ini.
Lihat disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu – Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun merekomendasikan investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi tentang indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala jenis produk investasi dengan leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan melibatkan risiko tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan materi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda, dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.