USA100 : Penutupan Indeks Saham AS di Zona Merah

Saham-saham AS melemah pada hari Kamis, di tengah kenaikan imbal hasil karena investor bersiap menyambut pidato Ketua Fed Jerome Powell di simposium Jackson Hole pada hari Jum’at.

Imbal hasil obligasi Treasury AS bertenor 10-tahun naik menjadi 3,85% pada hari Kamis setelah menguji level terendah 14-bulan sebesar 3,8% di sesi sebelumnya, karena pasar terus menilai besarnya penurunan suku bunga yang mungkin dilakukan Federal Reserve tahun ini. Ketua Fed Powell akan berbicara di Simposium Ekonomi Jackson Hole besok dan menyampaikan wawasan tentang bagaimana bank sentral dapat bereaksi terhadap meningkatnya tanda-tanda pasar kerja yang moderat.

Imbal hasil obligasi yang lebih tinggi pada hari Kamis berdampak negatif bagi saham. Komentar hawkish dari Presiden Fed Kansas City Schmid mendorong imbal hasil obligasi lebih tinggi, ketika dia mengatakan dia ingin melihat lebih banyak data ekonomi sebelum mendukung keputusan apa pun untuk mulai menurunkan suku bunga karena permintaan dapat meningkat kembali, jika The Fed tidak hati-hati.

Dari segi data, klaim pengangguran awal naik lebih dari perkiraan pada pertengahan bulan Agustus, sementara data upah non pertanian (nonfarm payrolls) direvisi lebih tinggi hampir 820 ribu untuk tahun yang berakhir pada bulan Maret untuk memperbesar kekhawatiran akan lesunya pertumbuhan lapangan kerja menyusul laporan ketenagakerjaan yang suram pada bulan Juli.

https://finviz.com/

S&P 500 turun 0,89%, Nasdaq 100 turun 1,67%, dipimpin oleh penurunan signifikan pada saham teknologi, sedangkan Dow Jones kehilangan 0,43%.  S&P 500 dan Nasdaq 100 pada hari Kamis awalnya mencatat level tertinggi dalam 1 bulan, dan Dow Jones Industrials mencatat level tertinggi dalam 3 minggu, karena beberapa berita perusahaan yang menguntungkan. Zoom Video Communications naik lebih dari +12% setelah melaporkan pendapatan Q2 yang lebih baik dari perkiraan dan meningkatkan estimasi pendapatan setahun penuh. Selain itu, Nordson naik lebih dari +2% setelah melaporkan penjualan Q3 yang lebih kuat dari perkiraan.

Sementara itu, data dari S&P PMI menunjukkan bahwa ekonomi swasta AS tumbuh tajam pada bulan Agustus, meskipun pertumbuhan tersebut hanya ditopang oleh penyedia jasa. Sektor teknologi memimpin penurunan karena Nvidia turun 3,7% menjelang laporan pendapatannya minggu depan. Saham-saham diskresi konsumen juga turun tajam, ditandai dengan kerugian Tesla sebesar 5,6%. Sebaliknya, sektor keuangan, real estat, dan energi mengakhiri hari dengan positif. Selain itu, Advance Auto Parts anjlok lebih dari -17% setelah memangkas perkiraan penjualan bersih setahun penuh. Selain itu, Williams-Sonoma turun lebih dari -9% setelah melaporkan pendapatan bersih Q2 yang lebih lemah dari perkiraan dan memangkas perkiraan pendapatan bersih setahun penuh.

Di pasar, Indeks USA100 terlihat anjlok tajam pada perdagangan hari Kamis, dan ditutup pada harga 19,551. Pada pertengahan bulan Juli, Indeks melemah tajam karena aksi pengambilan untung hingga mencatatkan harga rendah 17,247 pada awal Agustus. Namun sejak saat itu, indeks USA100 telah rebound dan mencatatkan peningkatan lebih dari 15% sebelum terkoreksi hari ini. 

Penurunan lebih lanjut dapat berlaku, jika perdagangan indeks tetap di lakukan di bawah 19,955. Dukungan terdekat terlihat di 19,360. Penurunan di bawah level ini menyediakan ruang untuk pekan ini, hingga 18,883. Meskipun demikian, pasar akan memperhatikan beberapa komentar dari pejabat Fed terlebih dahulu. Pada sisi positif, pergerakan di atas 19,955 akan menguji angka psikologis 20,000 dan peluang penurunan suku bunga yang lebih besar ataupun sinyal yang tertangkap dari komentar tentang penurunan suku bunga yang lebih dominan dari Powell, akan membawa indeks bergerak lebih tinggi ke utara. Pasar sedang menunggu komentar pembukaan dari Ketua Fed Powell pada hari Jumat di simposium tahunan The Fed di Jackson Hole, Wyoming, untuk mendapatkan wawasan baru mengenai arah kebijakan Fed di masa depan.

Lihat disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu – Market Analyst

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun merekomendasikan investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi tentang indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala jenis produk investasi dengan leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan melibatkan risiko tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan materi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda, dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.