AUDUSD : Inflasi Australia Menjadi Tema Utama Pekan Ini.

Dolar Australia menguat dan menyamakan posisi harga tinggi 7 minggu di kisaran $0,6797, karena pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell di Jackson Hole yang dovish, sehingga memberikan arahan tentang pemangkasan suku bunga AS yang diharapkan. Sebaliknya, risalah rapat terakhir Reserve Bank of Australia mengindikasikan, bahwa suku bunga tunai akan tetap stabil untuk jangka waktu yang lama.

Gubernur RBA Michelle Bullock juga mengatakan baru-baru ini, bahwa meskipun ada tanda-tanda inflasi mereda, masih terlalu dini untuk mempertimbangkan pemangkasan suku bunga. Ia memperingatkan, bahwa inflasi masih terlalu tinggi dan diperkirakan tidak akan kembali ke target bank sentral 2%-3% hingga akhir tahun depan. Di tempat lain, data minggu ini menunjukkan bahwa aktivitas sektor swasta Australia berubah ekspansif pada bulan Agustus, karena pertumbuhan sektor jasa meningkat, sementara kemerosotan manufaktur mereda.

Data PMI Australia untuk bulan Agustus menunjukkan sedikit peningkatan dalam aktivitas ekonomi, dengan PMI Manufaktur naik dari 47,5 menjadi 48,7, PMI Jasa naik dari 50,4 menjadi 52,2, dan PMI Komposit naik dari 49,9 menjadi 51,4. Sementara itu, indeks harga akhir turun, yang menunjukkan bahwa bisnis Australia berjuang untuk meneruskan biaya yang lebih tinggi kepada konsumen. Jika tren ini berlanjut, hal itu dapat menandakan sedikit meredanya tekanan inflasi, tetapi dengan mengorbankan margin dan profitabilitas bisnis. Sementara, kenaikan biaya bisnis yang terus berlanjut dan peningkatan aktivitas ekonomi yang kemungkinan didorong oleh pemotongan pajak yang diterapkan pada bulan Juli, menunjukkan risiko inflasi yang terus berlanjut dalam perekonomian.

Inflasi akan menjadi tema yang dominan ke depan. Data bulanan akan dirilis pada hari Rabu dan akan diawasi ketat di tengah kekhawatiran tentang inflasi yang masih tinggi. Pada bulan Juni, tingkat CPI tahunan akhirnya turun tipis menjadi 3,8%, setelah naik pada bulan-bulan sebelumnya. Namun, para pembuat kebijakan di Reserve Bank of Australia ingin melihat penurunan lebih lanjut, sebelum melepaskan bias hawkish mereka. Jika tidak ada kemajuan baru pada data bulan Juli, RBA hampir dipastikan untuk terus menetapkan suku bunga tahun ini dan tindakan ini akan berdampak positif bagi dolar Australia, yang telah menguat hampir 3% terhadap dolar AS pada bulan Agustus. Namun, mungkin ada beberapa risiko penurunan dari data Q2 tentang konstruksi pada hari Rabu dan belanja modal pada hari Kamis, jika data tersebut tidak memenuhi ekspektasi pasar.

Dari perspektif teknis, reli AUDUSD berlanjut pada minggu lalu, meskipun sempat mengalami penurunan sementara. Bias awal pekan mengarah ke atas, dengan perhatian tertuju pada resistensi 0,6797. Penembusan kuat di sana akan memperpanjang reli, dengan kemungkinan untuk menguji resistensi 0,6870 berikutnya. Sementara di sisi negatifnya, pergerakan di bawah support minor 0,6696 akan membawa bias berbalik ke bawah untuk penurunan, dengan kemungkinan untuk menguji 0,6561.

Gambaran besar AUDUSD memperlihatkan pergerakan harga dari 0,6169 terendah Oktober 2022, sebagai pola korektif jangka menengah. Kenaikan dari 0,6347 selama 3 minggu berturut-turut, kemungkinan akan berkembang menjadi leg kenaikan lainnya. Penembusan kuat zona resistance 0,6797 – 0,6870 dan trendline bearish akan menargetkan resistensi 0,7156. Jika terjadi penurunan kembali, support 0,6561 akan menjadi area retest yang kuat. Saat ini, pergerakan harga AUDUSD telah berada di atas EMA 52 minggu, ruang sideway selama setahun terakhir memperlihatkan pelemahan momentum pertumbuhan ekonomi Australia. Hal ini terlihat dari volatilitas yang rendah, yang divalidasi oleh indikator AO yang tipis.

Dalam gambaran jangka panjang, tren turun seharusnya sudah selesai di 0,5509. Namun tidak ada kepastian, apakah reversal dari 0,5509 berkembang menjadi pola korektif atau pembalikan tren.

Lihat disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu – Market Analyst

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun merekomendasikan investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi tentang indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala jenis produk investasi dengan leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan melibatkan risiko tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan materi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda, dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.