Perak merosot di bawah $29 per ons, karena dolar dan imbal hasil Treasury menguat, setelah data inflasi AS memenuhi ekspektasi. Meskipun terjadi penurunan, logam tersebut tetap berada di jalur untuk keuntungan mingguan dan bulanan, dengan potensi penurunan suku bunga September oleh Federal Reserve masih tetap berlaku. Indeks harga PCE Departemen Perdagangan menunjukkan kenaikan 0,2% bulan lalu, memperkuat pandangan, bahwa inflasi bukan lagi fokus utama Fed, dan kini mereka mengalihkan perhatian ke pengangguran dan meningkatkan kemungkinan penurunan suku bunga.
Momentum kenaikan perak baru-baru ini didukung oleh melonjaknya permintaan global, terutama dari industri surya, yang sangat bergantung pada logam tersebut untuk sel fotovoltaik. Impor perak India hampir tiga kali lipat pada tahun 2024, berkontribusi signifikan terhadap permintaan ini. Selain itu, meningkatnya ketegangan geopolitik memperkuat daya tarik perak sebagai aset lindung nilai.
Sementara, data terbaru menunjukkan GDP riil AS tumbuh pada tingkat 3,0% yang direvisi pada Q2, naik dari pembacaan awal sebesar 2,8%, yang menunjukkan ekonomi yang tangguh. Selain itu, sedikit penurunan dalam klaim pengangguran awal menunjukkan pasar kerja yang stabil, meredam ekspektasi penurunan suku bunga sebesar 50 bps pada bulan September. Karena pasar bersiap untuk penurunan suku bunga, ada dukungan yang kuat dan para investor optimis. Dibandingkan dengan emas, permintaan industri yang lemah terhadap perak membatasi apresiasinya dan bank sentral membeli emas, sehingga perak tertinggal.
Laporan PMI global pada awal pekan tidak membantu daya tarik perak.
- PMI Inggris manufaktur tetap dari perkiraan di 52,5, naik dari 52,1 pada bulan Juli, level tertinggi dalam 26 bulan. Pesanan domestik meningkat, mengimbangi ekspor yang lemah. Tingkat pertumbuhan lapangan kerja adalah yang tercepat sejak Juli 2022, sementara tumpukan pekerjaan terus menurun.
- PMI Manufaktur Zona Euro tercatat 45,8 pada bulan Agustus, tidak berubah dari pembacaan dua bulan terakhir. Angka tersebut tetap di bawah ambang batas netral 50 poin, yang menandakan memburuknya kondisi operasional di seluruh sektor manufaktur kawasan euro.
- PMI Caixin China berada di angka 50,4 pada bulan Agustus, menandai peningkatan dibandingkan dengan angka 49,8 pada bulan Juli. Hasilnya sedikit mengalahkan estimasi, yang menunjukkan peningkatan dalam kondisi manufaktur dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
- Aktivitas di sektor manufaktur Jepang meningkat pada bulan Agustus, dengan PMI Manufaktur Jibun Bank meningkat menjadi 49,8 dari 49,1 bulan sebelumnya menurut laporan revisi oleh S&P Global pada hari Senin.
Dari perspektif teknis, XAGUSD membentuk bias negatif pada pekan lalu dan pada perdagangan hari Senin, komoditas ini kehilangan lebih dari 1%, setelah menembus dukungan $28,76. Validasi dari pergerakan di bawah EMA 52 bar dan AO yang menurun memperlihatkan minat jual dapat berkembang hingga ke angka bulat $28,00 dan lebih jauh untuk EMA 200 bar di dekat support $27,15 dengan dukungan crusial ada di $26,34. Tekanan jual masih akan tetap berlangsung, sepanjang XAGUSD diperdagangkan di bawah $30,17.
Lihat disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu – Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun merekomendasikan investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi tentang indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala jenis produk investasi dengan leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan melibatkan risiko tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan materi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda, dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.