Emas Bertahan di Bawah $2,500; Sementara Perak Cenderung Negatif.

Emas bertahan di dekat $2.500 per ons pada hari Kamis, karena investor menunggu laporan pekerjaan utama AS untuk wawasan lebih lanjut tentang sejauh mana pemotongan suku bunga Federal Reserve, yang dapat mengurangi biaya peluang memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.

Data JOLTS yang dirilis pada hari Rabu menunjukkan penurunan yang jauh lebih besar dalam jumlah lowongan pekerjaan ke posisi terendah tahun 2021 daripada yang diantisipasi, mengonfirmasi kekhawatiran akan memburuknya pasar tenaga kerja dan memicu spekulasi tentang pemotongan 50 basis poin yang signifikan oleh Fed bulan ini. Bersama dengan penurunan signifikan dalam aktivitas pabrik AS yang dilaporkan oleh ISM PMI, telah menimbulkan keraguan atas kemampuan ekonomi AS untuk menahan kenaikan suku bunga. Akibatnya, investor telah menaikkan ekspektasi mereka dari konsensus 100 basis poin minggu lalu menjadi 125 basis poin selama tiga pertemuan terakhir Fed tahun ini dalam hal penurunan suku bunga.

Penurunan harga emas di bawah angka psikologis $2.500 telah memicu sentimen bearish di sekitar logam kuning tersebut. Namun, pemangkasan suku bunga Fed yang akan datang pada pertengahan September dapat memberikan landasan bagi pemulihan komoditas ini. Sorotan minggu ini adalah data Non-Farm Payrolls yang akan menentukan seberapa dalam pemangkasan suku bunga. Menurut CME FedWatch Tool, 61 persen pedagang memperkirakan Fed akan mengumumkan pemangkasan sebesar 25 basis poin. Namun, pemangkasan tersebut dapat berubah, jika angka NFP meleset dari perkiraan, dengan proyeksi angka sebesar 164 ribu.

Dari perspektif teknis, tidak ada perubahan dalam prospek XAUUSD dan bias intraday tetap netral terlebih dahulu. Dukungan penting untuk saat ini ada di $2470. Penurunan di bawah level harga ini akan mengkonfirmasi tren turun jangka pendek dengan kemungkinan untuk menguji $2451 dan $2432. Harga saat ini berada di middle range pada kisaran $2500 [di bawah EMA 200 bar]. Pergerakan di atas $2507 akan membuyarkan harapan beruang dan harga dapat menguji kembali area ATH.


XAGUSD – Harga perak merosot pada hari Rabu, mencerminkan ketidakpastian pasar, karena para pedagang mengkalibrasi ulang posisi mereka di sektor logam mulia. Sampai hari ini, perak diperdagangkan pada harga $28,22 per troy ounce. Prospek resesi AS meredam prospek permintaan untuk bahan-bahan termasuk perak, mendorong para pedagang untuk bergegas mencari aset yang lebih aman seperti dolar, yen dan obligasi pemerintah.

Penurunan ini terjadi di tengah sinyal ekonomi yang berfluktuasi, dengan para investor menilai dengan cermat dampak potensial kebijakan bank sentral terhadap inflasi dan suku bunga. Dengan kekhawatiran inflasi yang tidak sepenuhnya hilang, perak yang sering dianggap sebagai lindung nilai, telah mengalami penurunan permintaan baru-baru ini. Para analis mencatat bahwa pergerakan yang lebih luas dalam logam mulia, khususnya emas, telah memengaruhi dinamika harga perak. Perak telah mencerminkan tren penurunan karena harga emas tetap tertekan.

Sementara itu, permintaan industri untuk perak, yang didorong oleh sektor energi surya dan elektronik, memberikan penyangga terhadap penurunan yang lebih tajam. Namun, keseimbangan antara permintaan investasi dan penggunaan industri masih rapuh. Saat para pedagang bersiap menunggu data ekonomi selanjutnya akhir minggu ini, investor perak akan mencermati apakah pasar kembali menguat atau terus melemah.

Dari perspektif teknis, tidak ada perubahan dalam prospek XAGUSD dan bias intraday tetap cenerung negatif. Dukungan minor untuk saat ini ada di $27,65. Penurunan di bawah level harga ini akan mengkonfirmasi tren turun lanjutan dengan kemungkinan untuk menguji $26,34 dan dukungan penting $25,99 sebagian poin refleksi masa lalu. Harga saat ini berada di middle BB [SMA 20 bar] pada kisaran $28,22. Pergerakan ke sisi atas akan menemui halangan neckline $28,76 dari pola head and shoulder H4. Resistance berikutnya ada di bahu kanan dan kepala, masing-masing di $29,63 dan $30,17.

Lihat disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu – Market Analyst

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun merekomendasikan investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi tentang indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala jenis produk investasi dengan leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan melibatkan risiko tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan materi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda, dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.