Ini merupakan situasi pasar yang sangat campur aduk dengan berbagai faktor termasuk posisi, prospek kebijakan Fed, prospek pertumbuhan dan inflasi, ketidakpastian pemilu, dan penahanan stimulus dari Tiongkok.
Sesi Asia & Eropa:
- Wall Street menguat di tengah lonjakan saham Mag 7, yang dipimpin oleh Nvidia (+4%). Saham secara umum pulih setelah kemunduran di awal bulan, karena pembatalan taruhan pemotongan suku bunga besar dan kecemasan geopolitik yang membebani. Optimisme investor telah mendapat dorongan dari tanda-tanda pasar tenaga kerja dan ekonomi yang solid, serta dari stimulus dari Tiongkok.
- Goldman Sachs menaikkan prospeknya pada S&P500 menjadi 6.000. NASDAQ berakhir dengan kenaikan 1,45%, sementara S&P500 naik 0,97%, dan Dow naik 0,30%. VIX turun -5,3% menjadi 21,43.
- Departemen Kehakiman AS mengumumkan pada hari Selasa, bahwa mereka mungkin meminta perintah pengadilan yang memaksa Google Alphabet untuk menjual sebagian bisnisnya, termasuk peramban Chrome dan sistem operasi Android, yang menurut pihak berwenang merupakan alat utama dalam mempertahankan monopoli ilegalnya di pasar pencarian daring (menangani 90% pencarian internet di AS, telah menetapkan monopoli yang melanggar hukum).
- Nvidia melonjak 4%, membukukan kenaikan selama 5 hari berturut-turut. Saham Nvidia telah naik hampir 14% dalam seminggu terakhir dan naik 190% selama setahun terakhir. Beberapa perusahaan investasi besar, termasuk KeyBanc, Citi, dan Bernstein, menegaskan kembali peringkat positif mereka pada saham tersebut. Analis KeyBanc juga meningkatkan perkiraan penjualan Nvidia tahun 2025 menjadi $130,6 miliar, didorong oleh permintaan yang kuat untuk chip AI Blackwell barunya, yang diharapkan akan menyumbang $7 miliar untuk pendapatan kuartal keempat. Analis Wedbush menyoroti bahwa putaran pendanaan baru-baru ini sebesar $6,6 miliar untuk OpenAI dapat memacu investasi lebih lanjut dalam perusahaan rintisan AI, meningkatkan permintaan chip AI Nvidia hingga tahun 2025..
Kinerja Pasar Keuangan:
- USDIndex sedikit berubah pada 102,50.
- USOil turun -4,17% menjadi $72,26 per barel setelah naik ke puncak sesi $78,46 pada hari Senin, sebagian karena Tiongkok gagal menambah pesta stimulusnya. Minyak menghadapi tarik-menarik antara fundamental yang menunjukkan surplus pada tahun 2025 dan ketegangan geopolitik.
- Emas turun di bawah kunci $2620 per ons dari rekor $2672,38 dari akhir September di tengah ekspektasi untuk laporan CPI yang lebih rendah ke depan bersama dengan dolar yang lebih kuat. Penghindaran risiko telah menjaga permintaan untuk logam mulia tetap kuat, bahkan dengan latar belakang kenaikan imbal hasil dan dolar yang lebih kuat. Penjualan OTC juga telah membantu meningkatkan harga, sementara permintaan bank sentral agak berkurang dengan kenaikan harga. Data terbaru menunjukkan, bahwa bank sentral Tiongkok menahan diri untuk tidak membeli emas untuk cadangannya selama lima bulan berturut-turut pada bulan September.
Lihat disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Andria Pichidi – Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun merekomendasikan investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi tentang indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala jenis produk investasi dengan leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan melibatkan risiko tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan materi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda, dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.