AUD Berada dibawah Tekanan

AUDUSD, H1

Dolar Australia berada di bawah tekanan, meskipun pasar saham global bergerak lebih tinggi karena pasar mengkaji kebuntuhan AS dan Iran. Laporan Caixin mengatakan, bahwa China tidak akan meningkatkan kuota impor low-tarrif  untuk produk pertanian AS, sehingga  menimbulkan keraguan terhadap kesepakatan perdagangan “fase-1” yang belum ditandatangani. Ada juga laporan penelitian dari analis Citi yang menyoroti bahwa  kejutan data China telah berkurang sejak pertengahan Desember. Ini tampaknya membebani Aussie, yang secara luas dilihat sebagai mata uang proxy China yang likuid.

AUDUSD turun lebih dari 0,5% mencetak dua minggu rendah di 0,6898, sementara AUDJPY turun dengan skala yang sama mencetak rendah 26 hari. Pasangan utama dan pasangan silang menunjukkan kerugian masing-masing sebesar 1,9% dan 1,6% dari level penutupan pada 31 Desember. OIS Australia memperkirakan 54% kemungkinan RBA untuk menurunkan suku bunga sebesar 25 bps pada pertemuan kebijakan awal Februari, naik dari sekitar 38% peluang yang diperhitungkan pada akhir Desember. Dari semua persilangan dengan Aussie, Pound  adalah pemain terbaik di sesi London, naik sekitar 0,62% dan juga mencetak tertinggi lima hari terhadap Dolar, Euro dan Yen hari ini.

Di tempat lain, Yen melemah terhadap Dolar dan beberapa mata uang lainnya, di luar kasus untuk AUDJPY, karena beberapa premi safe haven dibatalkan, meskipun menguat kembali  di beberapa fase terbaru. USDJPY  rebound  ke 108,50 , naik dari  107,77 kemarin. Dolar diperdagangkan sebagian besar menguat, menelusuri kembali kerugian yang terlihat kemarin dengan berbagai tingkatan. USDIndex (DXY) yang di perdagangan  mendatar rebound sekitar setengah dari penurunan  kemarin,  mengangkat kembali di atas 96,75. Sedangkan EURUSD surut kembali di bawah level 1,1200 untuk diperdagangkan ke 1,1185.

Click here to access the Economic Calendar

Stuart Cowell

Head Market Analyst

Disclaimer: Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan merupakan riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak bermuatan atau harus dianggap memuat saran investasi atau rekomendasi investasi atau permintaan untuk maksud pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dengan reputasi yang baik dan segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna mengakui bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.