Euro terlalu kuat, ECB sakit kepala.

Jika diperhatikan  ECB mengalami sebuah dilema, jika tidak mau disebut sebagai sebuah ketakuan terhadap penguatan euro, karena euro yang terlalu kuat akan menimbulkan ancaman bagi pemulihan ekonomi zona euro.

Risalah pertemuan ECB bulan September sedikit banyak memberikan keyakinan bagi  investor, bahwa langkah penyelamatan ekonomi dari gelombang kedua COVID-19, regulator dalam waktu dekat akan memperluas program pelonggaran kuantitatif (QE), bahkan menurunkan suku bunga. Pada awalnya pasar percaya,  dan pasangan EURUSD turun. Tetapi semua ini tidak berlangsung lama, setelah kehilangan sekitar 80 poin dan mencapai zona 1,1725, pasangan berbalik dan berangkat ke utara, mengakhiri periode lima hari di 1,1825.

Ada sebuah kemungkinan, perubahan pergerakan EURUSD yang secara teknis sudah menunjukkan bias turun  dihubungkan dengan prakiraan terkait hasil pemilihan presiden AS pada 3 November. Ekspektasi atas kemenangan Joe Biden (Demokrat) menarik pasar saham dan memicu kejatuhan lain pada mata uang Amerika. Namun sangat jelas, bahwa pergerakan ini  dibangun di atas emosi dan antusiasme pada stimulus.

Pemilihan Presiden AS semakin dekat,  pada 03 November. Apakah ada perubahan secara radikal, pada pergerakan mata uang? Normalisasi kebijakan moneter, seharusnya memperkuat mata uang AS, namun kemampuan The Fed terlihat sangat terbatas.ECB sama sekali tidak menyukai dolar yang lemah dan euro yang terlalu kuat, dan akan sangat bahagia, jika pasangan EURUSD berbalik ke selatan.

Click here to access the Economic Calendar

Ady Phangestu – Market Analyst

HF Indonesia

Disclaimer: Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.