Even yang Harus diperhatikan Minggu Depan

  • German IFO (EUR, GMT 09:00) – Kepercayaan bisnis IFO Jerman diperkirakan akan turun sedikit ke 90,0 pada Januari, setelah lonjakan 92,1 yang terlihat pada Desember.
  • BoJ Monetary Policy Meeting Minutes (JPY, GMT 23:50) – Pertemuan BoJ akan memberikan panduan lebih lanjut untuk tahun 2021.

Selasa – 26 January 2021


  • Average Earnings Index & ILO rate (GBP, GMT 07:00) –Pendapatan Inggris  termasuk bonus, diperkirakan melambat menjadi 2,3% y / y dalam tiga bulan hingga November. Tingkat pengangguran ILO Inggris diperkirakan lebih tinggi pada 5,1% dalam tiga bulan hingga November.
  • Consumer Confidence (USD, GMT 15:00) – Kepercayaan Konsumen AS diperkirakan turun ke 88,0 dari 88,6 pada Desember, dibandingkan level terendah 6 tahun di 85,7 pada bulan April. Ukuran kepercayaan telah menunjukkan perubahan yang berbeda sejak pertengahan 2020 yang condong miring ke bawah hingga Januari, kemungkinan disebabkan lonjakan kasus virus, penguncian yang lebih ketat, dan keanehan peristiwa politik dalam beberapa pekan terakhir. Kita seharusnya melihat beberapa perkembangan dari stimulus dan distribusi vaksin, yang akan lebih terlihat pada bulan Februari.

Rabu – 27 January 2021


  • Consumer Price Index (AUD, GMT 00:30) –Data inflasi Australia di Q4 diperkirakan turun di 1,5% q / q,  sementara headline tetap sejalan dengan Q3 di 0,7% y / y.
  • Durable Goods (USD, GMT 12:30) – Pesanan barang tahan lama diperkirakan naik 3,0% pada Desember dengan kenaikan 8,3% pada pesanan transportasi. Kenaikan pesanan pertahanan dipatok pada 3,0%, setelah memantul 3,7% pada November. Pesanan Boeing melonjak menjadi 90 pada bulan Desember dengan pencabutan landasan 737 MAX, dari 27 pada November dan “0” dari dua bulan sebelumnya. Pengiriman tahan lama semestinya naik 1,0%, dan persediaan semestinya naik 0,5%.
  • Interest Rate Decision and Conference (USD, GMT 19:00) – FOMC akan bertemu (Selasa, Rabu) tetapi tidak ada perubahan yang diperkirakan. FOMC tidak membuat perubahan besar dalam sikap kebijakannya pada pertemuan 16 Desember. Namun, mereka mengubah pernyataannya untuk menekankan posturnya yang sangat akomodatif, dan Ketua Powell beberapa kali dalam konferensi persnya menggarisbawahi hal tersebut. Perkiraan menunjukkan, bahwa tarif suku bunga saat ini akan tetap berlaku hingga tahun 2023.

Kamis- 28 January 2021


  • Harmonized Index of Consumer Prices (EUR, GMT 13:00) –Prel. Inflasi HICP Jerman untuk Januari diantisipasi akan dirilis pada -0,6% y / y dari -0,7% y / y. Pemotongan PPN sementara Jerman sebagian disebabkan atas efek dasar dari harga minyak, tetapi kurangnya permintaan dan penutupan sektor perhotelan terus membatasi angka inflasi utama sebagai tambahan catatan.
  • Gross Domestic Product (USD, GMT 12:30) – Prel. GDP semesyinya naik 4,1% di Q4 dan 3,2% di Q1, setelah pertumbuhan 33,4% di Q3. Kami memperkirakan moderasi Q4 dalam pertumbuhan konsumsi menjadi 2,2% dari 41,0% di Q3 karena meningkatnya pembatasan virus korona mempengaruhi pengeluaran, sementara kontrak pembelian pemerintah diperkirakan  -5%, dan investasi non-residensial dalam struktur turun pada kecepatan -9%. Kami melihat di Triwulan ke-3 terjadi ledakan yang berkelanjutan pada aktivitas perumahan dan pengeluaran peralatan.

Jum’at – 29 January 2021


  • Gross Domestic Product  (EUR, GMT 09:00) – GDP zona euro mengalami kontraksi -5,0%, menurut estimasi pertama untuk aktivitas ekonomi tahun lalu. Itu dibandingkan dengan kenaikan moderat 0,6% pada 2019 dan meskipun itu agak lebih baik dari ekspektasi median, angkanya mengacu pada data yang tidak disesuaikan. Jika disesuaikan dengan efek kalender, GDP sebenarnya turun -5,3%. Belum ada data untuk kuartal terakhir, tetapi cukup jelas bahwa setelah resesi pada kuartal pertama dan rebound selama musim panas, perkembangan virus membebani pertumbuhan kembali pada kuartal terakhir tahun 2020, meskipun kurang mengkhawatirkan pada satu titik.
  • Personal Income/Consumption (USD, GMT 12:30) – Kenaikan sebesar 0,1% untuk pendapatan pribadi pada bulan Desember diantisipasi setelah penurunan -1,1% pada bulan November, di samping penurunan konsumsi sebesar -0,7% setelah penurunan bulan November sebesar -0,4%.

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Andria Pichidi

Market Analyst

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.