Akankah Rand Afrika Selatan Masih Menguat atau Sudah Berakhir?

PMI Manufaktur Absa Afrika Selatan naik menjadi 57,4 pada bulan Maret  dari 53 pada bulan Februari. Pembacaan terakhir menunjukkan ekspansi bulan ke_tiga berturut-turut dalam aktivitas manufaktur dan pada laju tercepat sejak Oktober lalu. Semua dari lima sub-indeks membaik, dengan penjualan dan ekspor baru meningkat tajam di tengah pelonggaran pembatasan virus korona. Satu-satunya pengecualian adalah pekerjaan yang tetap mengalami kontraksi. Selain itu, produsen berubah sedikit kurang optimis tentang kondisi bisnis yang diharapkan dalam waktu enam bulan, di tengah kekhawatiran atas lambatnya peluncuran vaksinasi.

Namun belakangan pasar kembali bereaksi terhadap kesepakatan baru antara Pfizer dan pemerintah Afrika Selatan. Negara itu akan menerima 20 juta dosis vaksin mulai pertengahan April tahun ini. Perusahaan juga setuju untuk memasok lebih dari 30 juta dosis.

USDZAR,H4

Sementara itu, harga USDZAR  mendekati level terendah tahun ini 14,3928,  karena para pelaku pasar bereaksi terhadap data dan berita yang relatif positif dari Afrika Selatan.  Grafik H4  menunjukkan bahwa USDZAR telah turun hampir 7% dari level tertinggi tahun ini. Ditransaksikan dalam range terikat yang lebar dan bergerak di dalam rectangle.  Secara teknis arah pergerakan harga masih cenderung melemah, dengan dukungan krusial 14,3928. Penembusan yang terjadi pada level ini akan berimplikasi penurunan lanjutan dari 14,3911. Namun harga telah memasuki zona likuiditas, sehingga kemungkinan akan terjadi pemantulan pendek. Selama tingkat support  bertahan prospek bullish memiliki kans positif. Resistance terdekat berada pada harga 14,6944 penembusan level ini akan berimplikasi pada penguatan lanjutan, apabila Greenback kembali menunjukkan performanya setelah pelemahan beberapa saat dari likuidasi pasar. Secara teknis, pada tampilan grafik intraday di atas, harga masih berada di bawah Kumo dan 2 garis sinyal Tenken sen dan Kinjun sen mulai mendatar diantara candlestick dan belum ada perpotongan yang terjadi untuk mengkonfirmasi kenaikan, sedangkan Stoch. memasuki jenuh beli di area 80.

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Analyst – HF Indonesia

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.