Dolar AS tergelincir sejenak terhadap sebagain mata uang mayor dalam perdagangan hari Selasa di sesi Amerika, menyusul data yang dirilis Selasa menunjukkan perlambatan ekonomi AS mungkin telah dipercepat pada Agustus. Survei PMI S&P Global untuk ekonomi AS menunjukkan pengurangan tajam dalam aktivitas sektor jasa, dengan pembacaan PMI jasa di 44,1, jauh di bawah yang diantisipasi pasar 49,2 dan 47,3 Juli. Angka di bawah 50 menunjukkan kontraksi.
PMI manufaktur AS mendarat di 51,3 tetapi di bawah 52,0 yang diperkirakan pasar. Komposit PMI yang mencerminkan ekonomi yang lebih luas , terbaca di 45,0 jauh di bawah yang diharapkan 49,0.
Sterling terlihat pulih dari penurunan hari Senin, dengan mencatatkan kenaikan 0,5% terhadap Dolar, sementara Aussie juga menguat sekitar 0,7%. Antara Sterling dan Aussie, kemungkinan Aussie lebih disukai di waktu yang akan datang, karena kejutan harga energi dan musim dingin di depan mata memperburuk sentimen pasar. Sementara, Australia adalah pengekspor bersih produk energi yang besar, yang sudah mencatat rekor surplus perdagangan.
Di sisi data, inflasi Inggris sudah mencapai 10,1% y/y pada bulan Juli yang lalu, sehingga dapat memicu BOE untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut, karena mereka memperkirakan inflasi akan mencapai angka 13% sebagai dampak dari kenaikan harga gas terbaru yang dimasukkan ke dalam tagihan konsumen Inggris. Ekspektasi suku bunga yang lebih tinggi tercermin di pasar obligasi yang imbal hasil terus meningkat.
Gilt 10-tahun Inggris melonjak melewati 2,5% untuk pertama kalinya dalam lebih dari tujuh minggu di tengah ekspektasi, bahwa BOE akan melanjutkan pengetatan agresifnya dan memberikan kenaikan biaya pinjaman back-to-back 50 bps karena inflasi melampaui perkiraan, sementara penjualan ritel secara tak terduga rebound dan laporan pekerjaan menunjukkan pasar tenaga kerja tetap ketat, tetapi mulai mendingin.
Namun, imbal hasil Australia terlihat naik lebih cepat dibandingkan Inggris dan ini dapat membuat pasangan silang GBPAUD di bawah tekanan. Imbal hasil obligasi pemerintah 10-tahun Australia di atas 3,6% pada Agustus, bangkit kembali dari level terendah hampir 4 bulan di awal bulan, karena investor mempertimbangkan prospek perlambatan ekonomi global, tekanan inflasi yang terus-menerus dan bank sentral akan terus menaikkan biaya pinjaman. Tetapi pasar juga memperkirakan pengetatan RBA yang agresif, ke tingkat tunai 3,23% pada akhir 2022. Kenaikan imbal hasil AU versus UK mencapai tertinggi multi-tahun. Dukungan imbal hasil Australia dapat membebani GBPAUD. Selanjutnya, Dolar Aussie diperkirakan akan terhambat oleh kekhawatiran pertumbuhan ekonomi dan global Tiongkok.
Tinjauan Teknis
Secara teknis, penurunan gelombang harga pada GBPAUD telah menembus zona dukungan struktur kembali di kisaran 1,7200. Penurunan lebih lanjut berkemungkinan untuk mencapai angka bulat 1,7000. Dan untuk jangka panjang diproyeksikan untuk FE100 di 1,5790. 
Pada periode H8, Bias harga masih cenderung ke sisi bawah, namun untuk sementara harga tertahan di dukungan 1,7018. Penembusan terhadap level ini diproyeksikan untuk FE100 di 1,6800. Pada sisi atas, penguatan harga aset akan mencoba untuk menguji resistance 1,7433. Namun sepanjang resistance 1,7651 bertahan prospek akan tetap bearish.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.
