GDP Q2 Swiss Membebani Franc

Pada perdagangan hari Selasa [05/09], franc Swiss melemah terhadap USD. Harga USDCHF diperdagangkan pada kisaran angka bulat 0.8900, naik sekitar 0,59% pada penutupan pasar. Swissie diperdagangkan pada level terendah sejak pertengahan Juli dan mencatatkan pelemahan terhadap USD lebih dari 1% pada bulan Agustus.

Laporan GDP Q2 Swiss yang buruk menjadi penyebab utama kerugian perdagangan pekan ini. Berbeda dengan kenaikan kuat sebesar 0.9% q/q di Q1 yang disesuaikan, perekonomian mengalami stagnasi di Q2. Mayoritas komponen GDP menunjukkan gambaran yang suram. Ekspor barang turun 1.2% q/q, investasi barang modal turun 3.7% q/q dan manufaktur turun 2.9% q/q.  Perekonomian yang berjalan dengan sempurna selama bertahun-tahun, menderita karena rendahnya permintaan internasional dan tingginya suku bunga. Manufaktur mengalami kesulitan dan kepercayaan konsumen serta dunia usaha masih rendah.

Swiss telah berhasil menjaga inflasi pada tingkat yang sangat rendah, meskipun terdapat masalah serius. Pada tingkat 1,6% di bulan Agustus, inflasi tetap stabil dan berada dalam kisaran sasaran 0%–2% yang ditetapkan oleh SNB. Bank tidak menahan diri dalam mengambil tindakan di pasar valuta asing untuk menstabilkan nilai tukar, yang telah membantu mengurangi tekanan inflasi dari luar negeri. Dengan tingkat suku bunga saat ini sebesar 1.75%, SNB telah menaikkan suku bunga sebesar 250 basis poin selama siklus pengetatan saat ini. Thomas Jordan, kepala SNB mendukung retorika hawkishnya mengenai pengendalian inflasi. SNB akan bertemu lagi pada tanggal 21 September dan diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 bp.

Dari sudut teknikal, rebound USDCHF (D1) dari 0.8551 titik terendah jangka menengah, saat ini dipandang sebagai koreksi terhadap tren turun dari 1.0146 [tertinggi tahun 2022]. Reli lebih lanjut akan terlihat, jika pergerakan berhasil menembus resistance 0.9146, namun sebelumnya angka bulat 0.9000 dan EMA 200 hari akan menjadi penghalang utama.

H4, penembusan resistance 0.8875 mengkonfirmasi dimulainya kembali pemantulan dari 0.8551. Bias intraday kembali ke sisi atas. Reli lebih lanjut akan terlihat untuk menguji angka bulat 0.9000 terlebih dahulu dan risiko akan tetap pada sisi atas selama support 0.8744 bertahan. Pergerakan di bawah support minor 0.8831 akan mengubah bias intraday menjadi netral terlebih dahulu.  Harga saat ini masih bergerak di atas EMA 200, konvergensi MACD pada area beli masih memvalidasi pergerakan positif, meskipun RSI tampak mengambang di area jenuh beli.

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai bentuk komunikasi dan informasi semata, bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak merekomendasi investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini, melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam informasi ini. Dilarang untuk memproduksi ulang atau mendistribusikan informasi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan harap pastikan, bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.