Setelah Fed, Mode Bertahan diikuti SNB dan BOE

Setelah SNB mempertahankan suku bunga kebijakannya tidak berubah di 1.75% dan tiba-tiba menghentikan siklus pengetatan, franc Swiss jatuh melewati batas 0.9000 terhadap Dolar AS  ke level terendah sejak pertengahan bulan Juni. Dewan Pengurus menggarisbawahi bahwa sebagai akibat dari pengetatan bank, permintaan menjadi lesu, pertumbuhan dan inflasi menjadi moderat dan GDP mengalami stagnasi pada kuartal kedua. Selain itu, inflasi diperkirakan akan tetap di bawah 2,2% pada tahun depan dan stabil di bawah 2% pada tahun 2025. Namun, SNB terpaksa melakukan intervensi di pasar mata uang, mengurangi kepemilikan mata uang asingnya ke level terendah dalam 5 tahun pada bulan Agustus. CPI utama meningkat sebesar 1.6% per tahun pada bulan Agustus, jauh di bawah negara-negara tetangga Zona Euro, sementara tingkat inti turun menjadi 1.5%.

Imbal hasil obligasi pemerintah Swiss bertenor 10-tahun merosot ke angka 1%, turun tajam dari level tertinggi dua bulan di 1,13% yang dicapai pada tanggal 18 September dan menyimpang dari kenaikan imbal hasil obligasi di Eropa, setelah SNB secara tak terduga mempertahankan suku bunga kebijakannya tidak berubah.

Sementara itu, menanggapi data inflasi terbaru, yang menunjukkan bahwa dampak kumulatif dari pengetatan kebijakan sebelumnya mungkin mulai berlaku, BOE  memutuskan untuk mengambil pendekatan menunggu dan melihat, mempertahankan biaya pinjaman pada tingkat tertinggi sejak tahun 2008. Menyusul kenaikan bersejarah bank sentral sebesar 515 bps, ini merupakan penghentian pengetatan kebijakan pertama dalam hampir dua tahun. Empat anggota Komite Kebijakan Moneter mengusulkan kenaikan tambahan sebesar 25 bps, namun keputusannya berimbang 5-4 dan mendukung mempertahankan suku bunga tidak berubah. Bank sentral juga menyatakan bahwa inflasi CPI diperkirakan akan menurun secara signifikan dalam waktu dekat, mencerminkan inflasi energi yang lebih rendah, meskipun ada tekanan kenaikan baru dari harga minyak, dan penurunan lebih lanjut pada inflasi harga makanan dan barang-barang inti. Para pengambil kebijakan telah menegaskan kembali komitmen mereka untuk memperketat kebijakan lebih lanjut jika dianggap perlu.

Di pasar FX, pasangan mata uang silang GBPCHF masih bergerak dalam rentang kisaran terbatas sepanjang tahun ini antara 1.0989 – 1.1504. Dan dalam 2 bulan terakhir hanya bergerak dalam rentang 1.7% saja. Dalam waktu dekat dan mungkin sampai akhir tahun, jika tidak ada perubahan kemungkinan pasangan ini akan tetap berkonsolidasi.

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai bentuk komunikasi dan informasi semata, bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak merekomendasi investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini, melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam informasi ini. Dilarang untuk memproduksi ulang atau mendistribusikan informasi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan harap pastikan, bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.