Minyak mentah berjangka USOIL diperdagangkan pada kisaran $83,23 per barel pada hari Senin, setelah jatuh ke level $80,57 terendah dalam empat minggu, karena investor mempertimbangkan situasi di Timur Tengah dan melimpahnya pasokan. Iran meremehkan serangan Israel di wilayahnya pekan lalu dan mengatakan pihaknya tidak berencana untuk menanggapinya. Selain itu, DPR AS mengeluarkan sanksi baru yang menargetkan sektor minyak Iran, yang diharapkan akan dimasukkan dalam paket bantuan luar negeri, yang secara khusus ditujukan pada pengirim dan penyulingan minyak mentah Iran. Hal ini mungkin akan memperburuk tekanan terhadap kenaikan harga dan penurunan pasokan minyak dunia.
Kenaikan minyak pada hari Selasa, dikarenakan optimisme bahwa data PMI yang mengecewakan mungkin mempercepat penurunan suku bunga dan meningkatkan permintaan minyak. Aktivitas meningkat lebih lambat di sektor manufaktur dan jasa, dengan tingkat pertumbuhan masing-masing melambat ke posisi terendah dalam tiga dan lima bulan. PMI manufaktur S&P AS bulan April turun -2,0 ke level terendah 4 bulan di 49,9 dibandingkan ekspektasi kenaikan ke 52,0. Pelemahan dolar pada hari Selasa merupakan bullish untuk harga energi. Selain itu, penguatan saham pada hari Selasa mendukung optimisme terhadap prospek ekonomi yang mendukung permintaan energi dan harga minyak mentah.
Sementara itu, laporan industri kemungkinan menunjukkan peningkatan stok minyak mentah AS sebesar 1,8 juta barel untuk minggu ketiga berturut-turut, menyusul lonjakan 4.090 juta barel pada periode sebelumnya.
Secara teknis, harga USOil masih berada di jalur kenaikan, karena harga masih bergerak di atas rata-rata pergerakan eksponensial 200 hari. Meskipun, momentum naik tergerus oleh meredanya tensi di Timur tengah. Kenaikan lebih lanjut diperkirakan dapat menguji harga tinggi terdekat $85,47. Sementara pada sisi negatif, dukungan umum masih berada pada tingkat harga $80,00.
Lihat disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Adi Phangestu
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun merekomendasikan investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi tentang indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala jenis produk investasi dengan leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan melibatkan risiko tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.